Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Fakultas Kedokteran Universitas Halu Oleo telah melaksanakan lima program utama di Kecamatan Kapoiala dengan tema "Upaya Deteksi Dini Pelayanan Kesehatan dan Pencegahan Terpadu Penyakit Tidak Menular pada Masyarakat Pesisir Kecamatan Kapoiala Kabupaten Konawe". Program ini melibatkan 20 mahasiswa dari Program Studi S1 Kedokteran dan S1 Keperawatan.
Program pertama yang dilaksanakan pada 8 Agustus 2024 adalah "Senam & TOGA: Harmoni Sehat" di Balai Desa Labotoy. Kegiatan ini dimulai dengan senam bersama ibu-ibu dari Desa Labotoy untuk meningkatkan kebugaran masyarakat. Selanjutnya, dilakukan edukasi tentang Tanaman Obat Keluarga (TOGA), termasuk manfaat dan jenis TOGA yang dapat dibudidayakan. Demonstrasi pembuatan minyak sereh wangi dan penanaman berbagai jenis TOGA di halaman Balai Desa turut memeriahkan acara, bertujuan untuk mendorong masyarakat memanfaatkan tanaman obat di lingkungan mereka.
Pada 9 Agustus 2024, diadakan program "Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD)" di Balai Desa Ulu Lalimbue. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pertolongan pertama dalam situasi darurat seperti tenggelam atau henti jantung. Peserta dari lima desa setempat mendapatkan penyuluhan dan demonstrasi langsung mengenai teknik-teknik BHD seperti kompresi dada dan napas bantuan, yang diharapkan dapat memperkuat kesiapan masyarakat dalam menghadapi keadaan darurat.
Program "Pemeriksaan Kesehatan Umum" dilaksanakan pada 9 dan 16 Agustus 2024 di tiga desa: Desa Ulu Lalimbue, Desa Lalimbue, dan Desa Labotoy. Kegiatan ini meliputi pemeriksaan kesehatan umum dengan pengukuran Tanda-Tanda Vital (TTV), konsultasi dokter, dan pemeriksaan laboratorium sederhana seperti gula darah, kolesterol, dan asam urat. Selain itu, peserta mendapatkan edukasi tentang hipertensi dan informasi mengenai hasil pemeriksaan serta obat terapi.
Pada 19 Agustus 2024, program "Menu Book: Piring Ajaib" dilaksanakan dengan fokus pada pembagian makanan tambahan dan buku panduan untuk mencegah stunting pada ibu dan anak. Kegiatan ini merupakan bagian dari intervensi rutin Puskesmas Kapoiala dan melibatkan pembagian makanan tambahan serta penyerahan buku berjudul "Piring Ajaib" yang memberikan panduan makanan bergizi untuk mencegah stunting.
Program kelima, "Edukasi, Penyuluhan, dan Konseling Kesehatan Jiwa Siswa/i SMAN 01 Kapoiala X Homevisit Pasien ODGJ: Sahabat", diadakan pada 22 Agustus 2024. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran tentang kesehatan mental di kalangan siswa SMA dan memberikan dukungan kepada pasien skizofrenia. Program ini mencakup edukasi dan penyuluhan kesehatan jiwa, sesi konseling untuk siswa dengan masalah psikiatri, dan kunjungan ke pasien skizofrenia di Desa Lalimbue oleh dokter spesialis kedokteran jiwa, dr. Edy Husnul Muhajid, Sp.KJ.
Program tambahan "Terapi Bermain & PHBS" dilaksanakan pada 15 Agustus 2024 di SDN 1 Labotoy. Terapi bermain bertujuan membantu anak-anak mengekspresikan perasaan dan mengatasi stres, sementara edukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) mendorong kebiasaan hidup sehat. Terapi bermain dan edukasi PHBS melibatkan siswa dari berbagai kelas dengan metode yang ramah anak dan menarik.
Program terakhir, "Edukasi Anemia dan Terapi Akupressure", diadakan pada 22 Agustus 2024 di SMAN 01 Kapoiala, bersamaan dengan kegiatan kesehatan jiwa. Program ini membagikan pamflet tentang anemia dan teknik akupressure untuk mengatasi nyeri menstruasi kepada siswi, sebagai bagian dari sesi konseling kesehatan jiwa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H