Mohon tunggu...
KKN TEMATIK LIDAH KULON
KKN TEMATIK LIDAH KULON Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN Tematik 2022 UPN 'Veteran' Jawa Timur

Kami dari KKN Tematik 2022 UPN VETERAN JAWA TIMUR

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Tematik Melakukan Pemanfaatan Taman Bermain Rw 04 Kelurahan Lida

15 Juli 2022   10:46 Diperbarui: 15 Juli 2022   10:47 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Surabaya -- Senin (23/05/2022) Mahasiswa KKN Tematik MBKM 2022 Kelompok 81 Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur melakukan pemanfaatan taman bermain RW 04. Taman bermain ini digunakan untuk memperkenalkan permainan tradisional seperti engkle, bakiak panjang, ular tangga, dan egrang batok. Pemanfaatan taman ini dilakukan dengan memperindah taman tersebut dengan mewarnainya sehingga terlihat lebih cerah dan menarik anak-anak untuk datang.

Permainan tradisional adalah permainan yang sudah ada sejak zaman dahulu, dimainkan dari generasi ke generasi. Alat bantu dalam permainan tradisional terbuat dari kayu, bamboo, batok, dan benda-benda sekitar. Permainan tradisional tidak membutuhkan biaya besar. Namun saat ini tidak lagi banyak anak-anak yang melakukan kegiatan permainan tradisional. Hal ini dikarenakan anak-anak jaman sekarang bermain dengan menggunakan permainan modern. Permainan anak berkembang sesuai tuntutan jaman sehingga saat ini anak-anak lebih banyak bermain dengan menggunakan alat berteknologi seperti telepon genggam, gawai (gadget), komputer, dan laptop. Perubahan merupakan pergerakan struktur yang bersangkutan sesuai dengan perubahan waktu. Hal ini menyebabkan banyak anak-anak tidak mengenal sama sekali permainan tradisional yang sebenarnya merupakan sebuah sarana bagi anak-anak dari usia sebelum sekolah hingga usia sekolah untuk melatih motorik dan kognitif mereka.

Anak-anak Indonesia sebenarnya harus bisa mempertahankan permainan tradisional. Di dalam permainan tradisional terdapat unsur budaya yang melekat kuat dan harus terus dilestarikan. Permainan tradisional sudah jarang ditemukan karena tidak adanya sosialisasi dari orang tua ke anak atau dari guru ke anak siswa akan terus hilang ditambah keberadaannya game modern, lebih dikenal sebagai game untuk anak-anak. Game akan membuat anak-anak menjadi lebih tertutup selain itu juga dapat memberi perubahan pada kebiasaan anak dalam hal bermain dan memudarnya budaya bangsa.

DOK. PRIBADI KKN TEMATIK LIDAH KULON
DOK. PRIBADI KKN TEMATIK LIDAH KULON

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun