Desa Taman, Kabupaten Pemalang – Kegiatan Semarak Senam Sehat Pencegahan Stunting  yang merupakan bagian dari program kerja sekaligus perpisahan mahasiswa KKN-T Kelompok 21 Universitas Alma Ata yang diketuai  oleh Abd Rosib yang beranggotakan Anissa Selly, Oktaf Velani, Nur Rohmah Nuzulanita, Yessie Novitha, Indah Fitriyatus Salamah, Ibnu Yahya Dwinanda, Anggita Rahmawati, Aji Pangestu, Nazilatul Farida Agustina, Anggraini Dhuma Sukma Ningrum, Nuananda Dwi Hadkani Dengan dosen pembimbing lapangan Muhamad Gaffarozi., S.pd., M.Pd telah dilaksanakan pada hari  Sabtu 21 September 2024.
Acara ini menjadi momen spesial, tidak hanya sebagai tanda berakhirnya masa pengabdian mahasiswa di Desa Taman, tetapi juga sebagai ajang untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat desa, serta memberikan edukasi penting terkait kesehatan, terutama pencegahan stunting.
Rangkaian acara Senam Sehat dimulai sejak pagi, di mana peserta yang terdiri dari warga Desa Taman, perangkat desa, serta siswa-siswi SDN 01 Taman dan TK Taman, tampak antusias berkumpul di lapangan desa.Â
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pemalang, yang ikut serta memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan yang digelar oleh mahasiswa Universitas Alma Ata ini.
Senam yang digelar tidak hanya sebatas gerakan-gerakan untuk kebugaran umum, tetapi juga diselipkan senam pencegahan stunting sebuah inovasi menarik yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan anak-anak sejak dini.
 Senam pencegahan stunting ini disambut baik oleh warga, terutama ibu-ibu yang merasa perlu mendapatkan lebih banyak informasi terkait bagaimana pencegahan stunting dapat dimulai dari rumah, melalui pola hidup sehat dan asupan gizi yang tepat.
Acara semakin meriah dengan adanya pembagian puluhan doorprize bagi peserta senam. Hadiah-hadiah menarik seperti peralatan rumah tangga, paket sembako dan doorprize utama berupa kipas angin diberikan kepada peserta yang beruntung, hal ini dapat menambah semangat para peserta dalam mengikuti seluruh rangkaian acara hingga selesai.
Sebagai tanda perpisahan, dilakukan juga simbolis pemotongan tumpeng oleh perwakilan mahasiswa KKNT Universitas Alma Ata dan perangkat Desa Taman. Pemotongan tumpeng ini menjadi simbol pelepasan mahasiswa dari Desa Taman setelah menjalankan berbagai program pengabdian selama dua bulan terakhir.
 Dalam sambutannya, perwakilan mahasiswa menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh masyarakat dan perangkat desa yang telah menerima mereka dengan baik, serta mendukung terlaksananya program-program yang mereka rancang.
Kepala Desa Taman, dalam pidatonya, memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan kerja keras mahasiswa Universitas Alma Ata selama melaksanakan KKNT di desa tersebut. Beliau berharap, program-program yang telah dijalankan, khususnya dalam bidang kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Desa Taman.Â