Kegiatan pelatihan pembuatan souvenir yang difasilitasi oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Blitar diadakan pada tanggal 25-27 Oktober di kelurahan blitar. “Acara ini bertujuan untuk memberikan ilmu dan pengetahuan kewirausahaan dan ekonomi kreatif masyarakat di kelurahan Blitar dengan memanfaatkan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan tentunya murah ” ucap Pak Suraya selaku ketua organisasi sosial kampung budaya dan salah satu panitia acara pelatihan tersebut. Selain dihadiri oleh oleh ibu-ibu pelaku UMKM yang berjumlah 29 orang, acara ini juga dihadiri oleh mahasiswa KKN kelompok 16 UPN “Veteran” Jawa Timur.
Para peserta yang hadir dijarkan cara membuat souvenir beragam bentuk jajanan tradisional seperti kue cucur, onde–onde, lemper, serapi, dsb dengan berbahan resin, katalis dan kalsium.
Di samping acara pelatihan tersebut, terdapat pula pembuatan barongan berbahan resin oleh anggota organisasi kampung budaya dan karang taruna kelurahan blitar yang dapat digunakan sebagai hiasan. Barongan tersebut terdiri dari 3 bagian, yaitu surai dari barongan, kemudian bagian atas wajah barongan, dan terakhir bagian rahang bawah barongan.
Souvenir dan barongan tersebut terbuat bahan dari campuran resin dan kalsium dengan skala 1 : 1,5. Untuk proses pembuatannya, pertama diperlukan cetakan untuk tempat menuangkan resin, cetakan tersebut terbuat dari silikon. Untuk membuat cetakan diperlukan barang asli yang akan dicetak, kemudian barang tersebut dilapisi silikon.
“Saya berterima kasih kepada disbudpar dan Pak Suraya yang telah mengizinkan kami mengikuti acara pelatihan ini, ini merupakan pengetahuan dan pengalaman baru yang sangat bermanfaat bagi kami” tanggap Oggi selaku perwakilan kelompok 16 KKN UPN “Veteran” Jawa Timur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H