SUKOSARI KIDUL, BONDOWOSO -- Kelompok KKN 51 Universitas Jember melakukan realisasi program kerja berupa pengembangan UMKM Jamur Janggel milik bapak Cucuk. Pada tahap observasi Kelompok KKN 51 Universitas Jember mendapatkan beberapa permasalahan pada UMKM Jamur Janggel milik bapak Cucuk diantaranya branding produk jamur hingga pemasaran produk jamur secara luas.
Pengembangan yang dilakukan oleh Kelompok KKN 51 Universitas Jember antara lain pembuatan logo pada media digital, pembuatan stiker kemasan produk serta pengolahan bahan jamur janggel menjadi produk olahan seperti nugget dan jamur crispy.
Rama selaku koordinator desa sukosari kidul menegaskan bahwa pengembangan UMKM Jamur Janggel ini sudah melalui persetujuan dan diskusi dengan pemilik usaha jamur janggel itu sendiri yaitu bapak cucuk. "Kita sudah melakukan diskusi bersama bapak cucuk sehingga kita membuat pengembangan jamur janggel ini nantinya lebih diminati oleh masyarakat luas dengan cara membuat produk olahan seperti nugget dan jamur crispy, sehingga nantinya jamur tidak hanya dipasarkan dalam bentuk produk mentah," ujar Rama.
Bapak Cucuk selaku pemilik UMKM Jamur Janggel menuturkan, jamur janggel akan lebih laku jika dipasarkan dalam bentuk olahan. "Kalau jamur janggel yang masih mentah itu memang laku, tapi waktu mencoba memasarkan dalam bentuk olahan berbentuk jamur crispy itu jauh lebih banyak lakunya," tuturnya.
Setelah realisasi program kerja berupa pengembangan UMKM Jamur Janggel milik bapak Cucuk yang nantinya akan ada produk olahan berupa nugget dan jamur crispy, kelompok KKN 51 Universitas Jember 2023 dengan bimbingan Fajar Aji, S.Sn., M.Sn juga akan melakukan branding produk jamur janggel beserta olahannya yang nantinya akan dipasarkan secara luas.
Kedepannya setelah program KKN ini berakhir, kelompok KKN 51 Universitas Jember bersama pelaku UMKM Jamur Janggel bapak Cucuk berharap produk jamur janggel bisa dikenal Masyarakat luas dan memiliki branding yang kuat melalui realisasi program kerja kelompok KKN 51 Universitas Jember 2023, serta produk olahan berupa nugget dan jamur crispy juga bisa berlanjut dan memiliki varian-varian baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H