Mohon tunggu...
KKN UM Senggreng 2023
KKN UM Senggreng 2023 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Merupakan tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM) tahun 2023 di Desa Senggreng, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Tim KKN ini beranggotakan 10 orang dari Fakultas Psikologi, Teknik, Ekonomi dan MIPA.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Tim KKN UM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik

27 Maret 2023   23:01 Diperbarui: 4 April 2023   22:36 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Senggreng, Kabupaten Malang merupakan desa yang terkenal memiliki banyak tempat wisata perairan yang terletak di kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Salah satunya Sumber Embung yang merupakan sumber mata air yang digunakan sebagai wisata pemandian dan pemancingan warga sekitar. Namun, masalah utama di area pemancingan tertutupi oleh banyaknya eceng gondok yang tumbuh.

Pertumbuhan eceng gondok dapat menyebabkan dampak negatif antara lain perairan menjadi dangkal, kurangnya kadar oksigen terlarut dan merusak estetika lingkungan. Limbah eceng gondok dapat dimanfaatkan menjadi barang yang bermanfaat seperti tas, alas dan juga pupuk.

Menimbang masalah tersebut, mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang (UM) Desa Senggreng menggelar sosialisasi untuk memanfaatkan limbah eceng gondok menjadi sebuah pupuk organik. Kegiatan ini dilaksanakan Rabu tanggal 15 maret 2023 dengan pemateri Sauki,  mahasiswa kimia Universitas Negeri Malang dan dihadiri oleh bapak-bapak gabungan kelompok tani (Gapoktan) Desa Senggreng.

Tim KKN UNM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik
Tim KKN UNM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik

Pada acara tersebut, pemateri menjelaskan bahwa penggunaan pupuk kimia berlebihan dapat menyebabkan tingkat kesuburan tanah menurun. Oleh karena itu, pemateri menyarankan penggabungan antara peralihan ke pupuk organik untuk menyuburkan tanah dan mengurangi dan pemanfaatan limbah eceng gondok agar perairan tidak tercemar. 

Tim KKN UNM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik
Tim KKN UNM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik
Tim KKN UNM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik
Tim KKN UNM 2023 Memanfaatkan Limbah, Eceng Gondok Diubah Menjadi Pupuk Organik
Pemateri juga mengajak partisipan untuk praktek bersama membuat pupuk organik dari eceng gondok. Dengan bahan utama eceng gondok yang sudah dicincang dan dikeringkan kemudian ditaruh dalam ember. Menggunakan bahan pendukung seperti EM4 dan molase dari gula merah yang sudah diencerkan kemudian EM4 dan gula merah tersebut akan dicampurkan ke dalam 1 liter air. Bahan-bahan tersebut dicampur rata di sebuah ember dan ditutup rapat menggunakan plastik dan disimpan hingga 7 hari.

Dengan adanya sosialisasi ini yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UM Desa Senggreng ini, diharapkan dapat mengurangi limbah dari eceng gondok dengan membuatnya sebagai pupuk organik. Diharapkan, bapak-bapak gapoktan dapat membuat pupuk organik sendiri tanpa harus membeli di tempat lain.

Kepala Desa Senggreng, Rendita Witrayani S., SE., MM. mengharapkan petani dan pekebun di Desa Senggreng dapat meningkatkan kembali hasil panen. Beliau juga berharap kerjasama antara Desa Senggreng dan UM dapat terus terjalin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun