Kabupaten Magelang -- Mahasiswa KKN Kelompok 1 Universitas Tidar 2025 Desa Sawangargo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, berkerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang dan Bidan Desa Sawangargo, Ibu Siti Aisyah, berhasil menyelenggarakan sosialisasi bagi remaja di Balai Desa Sawangargo untuk memberikan edukasi mengenai pencegahan stunting serta pengecekan HIV/AIDS yang dilakukan oleh Dinas Kabupaten Magelang. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (14/1/2025).
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh 25 pemuda Desa Sawangargo yang belum menikah, dengan rentang usia 15-30 tahun. Dalam kegiatan tersebut, para pemuda diberikan pemahaman oleh Ibu Siti Aisyah terkait dampak stunting dan langkah-langkah pencegahannya. Beliau menegaskan bahwa pencegahan stunting penting dimulai sejak masa remaja, terutama sebelum menikah, agar para pemuda Desa Sawangargo dapat mempersiapkan diri dan mencegah stunting ketika kelak membangun rumah tangga.
Selain diberikan pemahaman mengenai stunting, pemuda Desa Sawangargo juga mendapatkan edukasi mengenai HIV/AIDS. Dalam sosialisasi ini, mereka dibekali informasi terkait penyebab, cara penularan, dampak serta pencegahan HIV/AIDS. Tidak hanya itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang juga menyediakan layanan pengecekan HIV/AIDS bagi para peserta. Pengecekan ini dilakukan sebagai upaya untuk mendeteksi secara dini kemungkinan adanya kasus HIV/AIDS di kalangan remaja dan untuk memastikan kondisi Kesehatan mereka tetap terpantau. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda akan pentingnya menjaga kesehatan.
Kegiatan sosialisasi mengenai pencegahan stunting dan pengecekan HIV/AIDS di Desa Sawangargo berlangsung dengan baik. Antusiasme pemuda-pemudi Desa Sawangargo cukup tinggi dalam mengikuti sesi edukasi sekaligus layanan pengecekan HIV/AIDS. Berdasarkan hasil pengecekan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, seluruh peserta yang mengikuti pemeriksaan mendapatkan hasil negatif HIV/AIDS.
Melalui sosialisasi ini para pemuda di Desa Sawangargo diharapkan dapat memahami pentingnya menerapkan pola hidup sehat sehingga dapat mengurangi angka stunting serta HIV/AIDS di Desa Sawangargo. Selain itu, Sosialisasi ini diharapkan mampu meningkatkan kolaborasi antara akademisi dan kesehatan daerah sehingga mampu memotivasi desa lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
