Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Negeri Malang (UM) tahun 2022 membantu mendesain Gedung Madrasah Pondok Pesantren Lirboyo IX Donomulyo. Desain pondok ini memiliki empat lantai yang terdiri dari dua kelas dan akses toilet di setiap lantai dengan ventilasi yang cukup luas.
Program ini merupakan implementasi dari salah satu visi dan misi unggulan desa, yaitu sebagai "Desa Religi". Tujuan desain gedung ini sebagai gedung utama pondok yang digunakan untuk pembelajaran dan pengkajian ilmu agama islam.
Satuan tugas program ini terdiri dari Drs. H. Bambang Djatmiko ST., MT. sebagai koordinator program dan Widyan Hirzi Wibowo sebagai penangung jawab program serta dibantu oleh Winny Febriana, Salsabila Andhiti, Aulia Amara Asha, Dwi Apriani, Mohammad Fariza, dan Bryant Putratama yang membantu pihak pondok dalam membuat denah dan predimensioning struktur gedung.
Desain gedung ini memiliki ventilasi yang luas agar mendapatkan pencahayaan yang baik ketika siang hari. Selain itu, berfungsi dalam mengatur sirkulasi udara dalam ruangan, sehingga para santri merasa nyaman dan fokus dalam menuntut ilmu. Hal utama dalam desain gedung ini adalah adanya empat toilet pada setiap lantai yang mengurangi terjadinya antrian pada toilet.
Pengurus Madrasah Pondok Pesantren Lirboyo IX Donomulyo, Kyai Ata Nashrulloh mengatakan “Hasil dari desain gedung pondok ini semoga dapat segera diwujudkan, rasa terimakasih saya ucapkan kepada adik adik KKN-UM yang telah membantu mendesain gedung pondok.”
“Hasil desain gedung pondok ini telah membantu mewujudkan salah satu unggulan desa, yaitu 'Desa Religi'. Diharapkan dengan adanya program ini pembangunan gedung segera terlaksana,” ujar Bambang Djatmiko yang merupakan waqif Madrasah Pondok Pesantren Lirboyo IX Donomulyo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H