Mohon tunggu...
kknregulerposko24
kknregulerposko24 Mohon Tunggu... Lainnya - PESERTA KKN REGULER POSKO 24

hai fren! Kami adalah sekelompok mahasiswa yang siap beraksi dalam program KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Peron. Di sini, kita bakal berbagi semua momen seru, tantangan, dan inovasi yang kita lakukan untuk memberdayakan masyarakat dan bikin perubahan positif.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meneladani Perjuangan Santri: Upacara Hari Santri di Miftahul Huda

24 Oktober 2024   11:47 Diperbarui: 24 Oktober 2024   11:54 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selasa, 22 Oktober 2024 berkobar semangat para santri untuk melaksanakan upacara hari santri. Di MTs dan SMK Miftahul Huda Limbangan, Semarang, Jawa Tengah, semangat peringatan ini terasa begitu kuat. madrasah ini tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai tempat pembinaan karakter dan penanaman nilai-nilai keislaman yang mendalam.

SMP Miftahul Huda akrab dikenal sebagai SMP Mifda yang berada di desa Peron Kecamatan Limbangan. SMP Mifda lebih dikenal di masyarakat dengan SMP Mifda Peron merujuk pada nama desa. Bernaung di bawah Yayasan Pendidikan Islam Miftahul Huda yang dibuat oleh Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Huda.

Peringatan Hari Santri di MTs Miftahul Huda diisi dengan berbagai kegiatan yang mendidik dan menginspirasi. Salah satu kegiatan yang paling menarik adalah diskusi dan kajian tentang sejarah perjuangan santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Para siswa diajak untuk mengenal tokoh-tokoh santri yang berkontribusi besar, seperti Hadratus Syekh KH. Hasyim Asy'ari, yang mempelopori resolusi jihad. Kegiatan ini tidak hanya memperkaya wawasan, tetapi juga membangkitkan rasa cinta tanah air dan semangat patriotisme di kalangan siswa.

Selain itu, acara hari santri di lengkapi dengan pelaksanaan upacara yang diadakan dihalaman sekolah MTS Mifda pada pukul 7.30. Jika pada saat upacara umumnya menggunakan baju biru putih atau kerap kali disebut baju osis, nah di Upacara kali ini santriwan-santriwati menggunakan sarung dan baju atasan berwarna putih dengan hijab berwarna hitam. Hal ini juga serentak berlaku pada para ustad dan ustadzah.

Salah satu aspek penting dalam peringatan Hari Santri di MTs Miftahul Huda adalah penekanan pada nilai-nilai akhlak dan karakter. Kegiatan seperti pelatihan kepemimpinan dan seminar tentang etika santri menjadi bagian tak terpisahkan dari peringatan ini. Siswa diajarkan untuk menjadi teladan di masyarakat, menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, kedisiplinan, dan kerja keras. Ini merupakan langkah strategis dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki moral yang kuat.

Semangat Hari Santri di MTs Miftahul Huda juga menjadi momentum untuk memperkuat hubungan antar siswa, guru, dan orang tua. Kegiatan yang melibatkan semua pihak ini menciptakan rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang erat. Dalam suasana kebersamaan ini, diharapkan akan lahir sinergi antara pendidikan formal dan nilai-nilai keagamaan yang diajarkan di pesantren.

Secara keseluruhan, peringatan Hari Santri di MTs Miftahul Huda Limbangan tidak hanya menjadi seremonial belaka, tetapi merupakan wujud nyata dari komitmen lembaga pendidikan dalam mencetak generasi santri yang berkualitas. Dengan semangat yang menggelora, para santri diharapkan dapat terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa, menjadi agen perubahan yang membawa kedamaian dan kemaslahatan bagi masyarakat. Hari Santri adalah pengingat akan pentingnya peran santri dalam sejarah, sekaligus mendorong setiap individu untuk berusaha menjadi yang terbaik dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa.

Pada peringatan Hari Santri ini, para mahasiswa KKN Posko 24 dari UIN Walisongo juga turut berpartisipasi dalam kegiatan upacara di MTs Miftahul Huda. Kehadiran mereka memberikan nuansa kebersamaan yang lebih kaya, menghubungkan generasi santri dengan mahasiswa yang sedang mengabdi. Para mahasiswa KKN tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga berkontribusi dalam penyelenggaraan acara, membantu dalam persiapan dan koordinasi, serta bersilaturrahmi dengan para ustad-ustadzah. Dengan semangat serta kerendahan hati beliau menyampaikan pesan-pesan inspiratif tentang pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa KKN juga berkesempatan untuk mengisi sosialisasi bertema "Edukasi Sex dan Stop Bullying" yang bertujuan untuk memberikan edukasi yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari santri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun