Mahasiswa KKN MIT-16 UIN Walisongo Semarang mengadakan kegiatan "Nonton Bersama" guna untuk mengenalkan pentingnya pendidikan dan kesetaraan gender pada anak-anak desa.Â
 Kegiatan ini diadakan dihalaman rumah Kepala Desa Rejosari. Kegiatan ini diadakan pukul 20.00 wib sampai selesai, pada hari Jum'at (11 Agustus 2023). Kegaiatan ini dilakukan bersama seluruh remaja Desa Rejosari, Ngampel, Kendal.
 Film yang kami pilih berjudul "Ranah 3 Warna". Film ini meceritakan tentang seorang laki-laki yang bernama Alif yang tinggal di Tanah Panjang yang berhasil lulus di PTN daerah Bandung yaitu Universitas Padjajaran. Latar belakang Alif yang berasal dari keluarga yang sederhana membuat dirinya harus kuliah sambil bekerja. Salah satu impian Alif ialah bisa belajar keluar negeri.Â
Dengan kegigihan dan semangat yang tinggi, Alif bersama teman-temannya dapat lolos dalam beasiswa pertukaran pelajar. Semangat Alif dalam menuntut ilmu memberikan hasil yang tidak sia-sia. Randai salah satu teman dekat Alif yang selalu mendukung dan memberikan saran ketika Alif berada dalam kegagalan. Ketekunan, kecerdasan, kelembutan, dan pantang menyerah Randai dalam mengejar cita-cita membuat Alif ikut bangkit dalam keterpurukan dan kegagalan. Semua kegagalan adalah pelajaran awal untuk mencapai keberhasilan.
 Film yang kami pilih cocok untuk para remaja desa yang malas untuk melanjutkan sekolah. Pentingnya pendidikan udalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk menjadikan negara Indonesia yang lebih maju. Keterbatasan ekonomi bukan alasan yang besar untuk tidak melanjutkan sekolah karena negara Indonesia sudah menyediakan banyak sekali program beasiswa yang bisa untuk diikuti. Barang siapa yang berusaha maka dia akan mendapatkan hasil.
 Kesetaraan gender pada film ini ialah mau laki-laki ataupun perempuan menimba ilmu itu wajib. Perempuan merupakan madrasah utama bagi anak-anaknya. generasi yang hebat akan lahir dari rahim ibu yang hebat pula. Maka untuk memperbaiki bangsa Indonesia sudah seharusnya kita meningkatkan kesadaran masyarakat desa untuk belajar dan bersekolah yang lebih tinggi lagi.
 Melalui nonton bersama ini, harapannya para remaja Desa Rejosari dapat melihat betapa pentingnya menuntut ilmu. Dan mereka dapat meneruskan jenjang pendidikan mereka dan tidak khawatir lagi akan biaya pendidikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H