Bondowoso, 14 Â Juli 2024 Siapa bilang KKN itu membosankan? 12 mahasiswa kelompok 126 KKN-UMD Universitas Jember 2024 berhasil membuktikan bahwa KKN bisa seru dan bermanfaat. Mereka terjun langsung ke Desa Paguan, Kecamatan Taman Krocok, Kabupaten Bondowoso untuk berbagi ilmu dan pengalaman, sekaligus belajar banyak hal dari masyarakat desa.
Sejak hari pertama, para mahasiswa sudah langsung diterima dengan hangat oleh warga Desa Paguan. Mereka diajak untuk mengetahui lebih dekat adat istiadat, budaya, serta permasalahan yang dihadapi masyarakat setempat.
"Kami sangat senang bisa diterima dengan baik oleh warga desa. Mereka ramah dan terbuka dengan kami," ujar Fadhoil selaku koordinator desa kelompok 126 KKN UNEJ.
Selama seminggu, mahasiswa KKN disibukkan dengan berbagai kegiatan. Mulai dari penerjunan oleh universitas, penyambutan mahasiswa KKN oleh kecamatan, pengajian bersama ibu-ibu muslimat, kerja bakti membersihkan masjid, hingga diskusi panjang mengenai program kerja yang akan dilaksanakan oleh perangkat desa dan beberapa tokoh masyarakat desa setempat. Salah satu kegiatan yang cukup menarik adalah penyusunan Business Model Canvas (BMC). Dengan BMC, mahasiswa dapat memvisualisasikan secara jelas program kerja KKN mereka dan memastikan bahwa program tersebut memiliki nilai tambah bagi masyarakat desa.
"BMC ini sangat membantu kami untuk menyusun program kerja yang lebih terstruktur dan efektif," tambah Wahyu salah satu anggota kelompok 126 KKN UNEJ.
Di akhir pekan, mahasiswa KKN mempresentasikan BMC mereka kepada Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) sebelum BMC tersebut dipresentasikan kepada pihak desa. Hasilnya, BMC yang telah disusun mendapat respons positif dari semua pihak.
"Kami berharap program KKN ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Desa Paguan. Kami juga berharap hubungan baik antara mahasiswa dan masyarakat desa dapat terus terjalin," tutup Yuvita perwakilan mahasiswa kelompok 126 KKN UNEJ.
