Mohon tunggu...
KKN UGM JT261
KKN UGM JT261 Mohon Tunggu... Dosen - Tim KKN PPM UGM Periode 4 JT261

Tim KKN PPM UGM JT261 Periode 4 2019 terdiri dari 27 mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada, dengan Dosen Pembimbing Bu Eko Tri Sulistyani.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Mahasiswa KKN-PPM UGM Paparkan Solusi Permasalahan Kelumpuhan Ternak dengan Mineral Block

10 Februari 2020   18:11 Diperbarui: 13 Februari 2020   21:40 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tim mahasiswa KKN-PPM UGM periode 2019-2020 mengadakan penyuluhan dalam rangka mengatasi permasalahan penyakit kelumpuhan pada ternak, Sabtu, 1 Februari 2020 di Desa Sruni, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali. Desa Sruni tersebut merupakan salah satu desa sentra ternak sapi, dimana penyakit kelumpuhan pada ternak tersebut banyak terjadi pada sapi perah di peternakan rakyat. Permasalahan kelumpuhan ternak tersebut sering kali terjadi pada ternak betina yang akan melahirkan. 

Selain masalah kelumpuhan tersebut, para peternak juga mengeluhkan terkait produksi susu dari ternak mereka yang tergolong rendah. Berangkat dari permasalahan tersebut, tim mahasiswa KKN-PPM UGM unit JT-261 mencoba memberikan solusi berupa pemberian alternatif pakan tambahan untuk ternak perah, khususnya sapi.

Penyuluhan yang diadakan oleh tim mahasiswa KKN-PPM UGM menyasar kepada anggota kelompok tani dan karang taruna Desa Sruni. Acara diawali oleh sambutan dari Damar selaku ketua Karang Taruna Desa Sruni, kemudian dilanjutkan dengan penyuluhan sanitasi ternak dan kandang oleh Kinahanan Farras Ammar selaku koordinator mahasiswa kluster Agro. 

Penyuluhan sanitasi ternak dan kandang tersebut diberikan karena masih banyak peternak yang belum memperhatikan kebersihan kandang dan ternaknya, sementara sanitasi merupakan salah satu faktor penting yang berpengaruh terhadap kuantitas dan kualitas susu yang dihasilkan oleh sapi perah.

"Kandang yang kotor akan berakibat buruk terhadap kesehatan ternak. Kotoran dapat mencemari ambing sapi sehingga rentan terkena radang ambing. Ternak yang sakit akan menurun produksi susunya, susu juga dapat menurun kualitasnya akibat terpapar bakteri. Selain kebersihan kandang, kebersihan saat pemerahan juga tidak kalah penting supaya kualitas susu tetap terjaga", ucap Kinahanan.

Mahasiswa KKN-PPM UGM Paparkan Solusi Permasalahan Kelumpuhan Ternak
Mahasiswa KKN-PPM UGM Paparkan Solusi Permasalahan Kelumpuhan Ternak
Penyuluhan kemudian dilanjutkan dengan pelatihan cara membuat mineral block sebagai alternatif pakan tambahan untuk ternak perah. Mineral block merupakan pakan sumber mineral yang dibutuhkan ternak selama kebuntingan dan menyusui. Mineral block dibuat dengan bahan garam krosok, semen, air, dan dapat ditambahkan premix mineral agar kandungan mineralnya semakin lengkap. 

Bahan-bahan yang telah dicampur kemudian dicetak ke dalam paralon ukuran 1 hingga 1,5 inch dan dibiarkan mengering. Mineral block dikeluarkan dari cetakan saat setengah kering, kemudian setelah kering sempurna dapat digantungkan di kandang agar dikonsumsi oleh ternak.

"Mineral block dapat mengatasi masalah kelumpuhan akibat ternak kekurangan kalsium saat masa kebuntingan. Kalsium juga dibutuhkan dalam produksi susu, sehingga mineral block juga dapat meningkatkan produktivitas sapi perah", ujar Kinahanan sembari mengajarkan langkah-langkah pembuatan mineral block.

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara hadirin dengan mahasiswa. Hadirin tampak antusias dengan berbagai macam pertanyaan yang dilontarkan seputar isi penyuluhan dan juga berbagai hal terkait ternak sapi perah. 

Acara diakhiri dengan penutupan yang dilakukan oleh Damar selaku ketua karang taruna Desa Sruni dan berfoto bersama. Dengan berakhirnya pelaksanaan penyuluhan sanitasi dan pembuatan mineral block tersebut diharapkan para peternak Desa Sruni ke depannya dapat menerapkan ilmu yang telah didapatkan, sehingga permasalahan kelumpuhan dan produktivitas ternak benar-benar dapat teratasi.

Mahasiswa KKN-PPM UGM Paparkan Solusi Permasalahan Kelumpuhan Ternak
Mahasiswa KKN-PPM UGM Paparkan Solusi Permasalahan Kelumpuhan Ternak
Penulis: Kinahanan Farras Ammar (Peternakan)

Penyunting: M. Haikal Satria (Ilmu Ekonomi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun