Mohon tunggu...
KKN MMK KEBUMEN
KKN MMK KEBUMEN Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

hobi saya menulis dan membaca, kepribadian suka bergaul dengan orang dan lebih ke ekstrovert, konten tentang kegiatan-kegiatan pengabdian KKN MMK di Kebumen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program Misi Khusus!! Mahasiswa KKN MMK Kebumen UIN Walisongo Melakukan Kalibrasi Arah Kiblat Masjid Jami'atul Muslimin Desa Waluyorejo - Kebumen

11 Agustus 2024   19:30 Diperbarui: 11 Agustus 2024   19:33 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN MMK Kebumen UIN Walisongo Semarang laksanakan pengukuran ulang arah kiblat di Majid Jami’atul Muslimin Desa Waluyorejo, Kec. Puring, Kab. Kebumen. Pengukuran tersebut dilaksanakan secara langsung oleh mahasiswa KKN jurusan Ilmu Falak dengan didampingi oleh Dosen Pendamping Lapangan yang ahli dalam Ilmu Falak.

Arah kiblat merupakan hal yang paling penting dalam beribadah khususnya ibadah sholat. Dari Sejarah Pembangunan masjid tersebut juga sudah berdiri lama yang pada waktu itu penentuan arah kiblat masjid tersebut masih sederhana, ujarnya Ibu Umi (salah satu pengurus masjid).

Sehingga pengukuran ulang arah kiblat ini sangat penting dilakukan bagi sebuah masjid yang sebagai rumah ibadah umat islam, karena umat islam Ketika melaksanakan ibadah sholat itu harus menghadap kearah Kiblat (Ka’bah). Kegiatan pengukuran ulang arah kiblat ini juga bertujuan sebagai bentuk edukasi serta pemberian pemahaman kepada penduduk setempat dengan menggunakan alat khusus pengukur dalam menentukan arah kiblat (istiwa’a’ini).

Alat ukur penentu arah kiblat atau istiwa’aini karya dari KH Slamet Hambali, beliau juga termasuk dosen Ilmu Falak UIN Walisongo Semarang yang sudah tidak diragukan lagi keilmuannya. KH Slamet Hambali menggunakan alat dalam mengambil data secara akurat dan data apa saja yang akan digunakan dalam penentu arah kiblat. Data tersebut nantinya akan kita hitung guna mencari azimuth kiblat setelah itu baru bisa diaplikasikan menggunakan alat bantu arah kiblat, ujar Bapak Adib (Dosen Pendamping Lapangan sekaligus Dosen Ilmu Falak).

Alat Istiwa’aini dibawa langsung dari semarang oleh Bapak Adib ke Kebumen untuk mengukur ulang arah kiblat di Masjid Jami’atul Muslimin, alat istiwa’aini sagat praktis dalam menentukan arah kiblat, menghemat waktu dan mudah dibawa, serta data yang diperolehnya akurat.

Pengukuran ulang atau kalibrasi arah kiblat di Masjid Jami’atul Muslimin dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 2 Agustus 2024 yang disaksikan langsung oleh para saksi jam’iyyah Masjid Jami’atul Muslimin. Kalibrasi atau pengukuran ulang arah kiblat merupakan salah satu program unggulan dari KKN MMK UIN Walisongo di Desa Waluyorejo – Kebumen.

“Saya sangat senang dengan adanya program tersebut yang telah dilakukan oleh anak-anak mahasiswa KKN apalagi didampingi oleh bapak dosen yang ahli dalam ilmu falak, mengukur ulang arah kiblat masjid ini yang dulunya hanya menggunakan alah seadanya sehingga membuat salat kami menjadi lebih khusyu”, ujar Mbah Sari (Imam Masjid Jami’atul Muslimin).

Penulis - Muhammad Ulin Najib (Anggota Kominfo KKN MMK Kebumen UIN Walisongo)

Dokumentasi KKN MMK Kebumen UIN Walisongo
Dokumentasi KKN MMK Kebumen UIN Walisongo

Dokumentasi KKN MMK Kebumen UIN Walisongo
Dokumentasi KKN MMK Kebumen UIN Walisongo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun