Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim Yatama bersama Ibu-ibu Muslimat Desa Karangdowo, Weleri, Kendal
Bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang mulia dalam Islam. Bulan Muharram juga menjadi bulan pembuka  awal tahun Hijriah dalam sistem penanggalan islam. Bulan Muharram merupakan bulan yang suci sehingga, banyak keutamaan yang tersimpan pada bulan ini.
Salah satu amalan yang di anjurkan oleh Rasulullah Saw. pada bulan Muharram adalah menyantuni anak yatim. Rasulullah Saw. menggambarkan bahwa posisi orang yang ikut serta dalam menanggung dan memikirkan nasib anak yatim sejajar dengan beliau seperti halnya jari telunjuk dan jari tengah.
Siang ini, setelah dzuhur Muslimat NU Desa Karangdowo mengadakan acara santunan anak yatim yang bertempat di Masjid Baiturrahman Dusun Limbangan Desa Karangdowo, acara ini digelar  pada hari Selasa pada tanggal 16 Juli 2024 yang bertepatan dengan tanggal 10 Muharram 1446. Dalam acara ini berjalan sangat meriah dan khidmat yang dihadiri sekitar kurang lebih 200 orang dari masyarakat Desa Karangdowo yang diantaranya terdiri dari IPNU IPPNU, ANSOR, FATAYAT, dan MUSLIMAT sendiri sebagai panitia pada acara tersebut. Selain itu juga dihadiri Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT 18 Posko 30 yang ikut serta memeriahkan acara tersebut.
Acara dibuka pada pukul 13.00 dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan Yasin Tahlil. Lalu setelahnya dilanjut sambutan yang disampaikan oleh ketua panitia. Pada sambutan tersebut ketua panitia menyampaikan " Terima kasih banyak kepada donatur, panitia, dan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT 18 Posko 30 yang sudah ikut serta dalam acara tersebut baik yang sudah membantu berupa harta, tenaga, maupun fikiran."
Pada tahun ini ada sebanyak 26 anak yatim yatama yang berhak mendapatkan santunan, dan donatur yang sudah terkumpul sebanyak Rp. 31.370.000 sehingga setiap anaknya mendapatkan santunan sekitar kurang lebih Rp.1.300.000 Selain dari donatur yang sudah terkumpul tersebut, juga diperbolehkan jika ada yang ingin melakukan santunan secara pribadi.
Dalam ceramahnya pada acara santunan ini beliau Bapak H. Romdhon menyampaikan "Anak-anak yatim yatama ini harus semangat belajar, jangan sampai putus sekolah, dan jangan minder (berkecil hati), saya yakin anak-anak yatim yatama akan menjadi orang-orang yang sukses" Beliau banyak memberi semangat dan motivasi untuk anak-anak yatim yatama
Setelah ceramah yang disampaikan oleh Bapak H. Romdhon tersebut dilanjut dengan pembagian santunan kepada anak-anak yatim yatama yang berjumlah 26 anak tersebut. Setelah semua santunan terbagi kegiatan ini ditutup dengan do'a dan foto bersama ibu-ibu Muslimat dengan anak-anak yatim yatama.
Acara santunan anak yatim ini selesai pada pukul 15.00 sesuai dengan yang direncanakan. Meski acara dilaksanakan dengan singkat dan dikemas dengan sederhana namun dengan adanya acara ini dapat memberi banyak manfaat khususnya kepada anak-anak yatim yatama. Semoga anak-anak hebat ini menjadi anak-anak yang sukses dan dapat menjadi penerus bangsa dan negara.
Dengan adanya acara santunan ini dapat mengingatkan kembali bahwa betapa mulianya amalan menyantuni anak yatim. Sekaligus juga dapat berbagi kebahagiaan kepada anak-anak yatim. memberikan santunan kepada anak-anak yatim memiliki makna spiritual dan sosial yang dalam. Ini dilakukan sebagai bentuk ibadah dan juga sebagai cara untuk meningkatkan kebaikan sosial dalam masyarakat. Memberikan santunan kepada anak-anak yatim pada hari ini dianggap sebagai amal yang sangat dianjurkan dan memberikan pahala yang besar dalam agama Islam.
