Mohon tunggu...
kknmit18posko 60
kknmit18posko 60 Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN MIT-18 UIN WALISONGO POSKO 60

Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Baritan: Menyambut Tahun Baru Hijriah dengan Suka Cita dan Kebersamaan

8 Juli 2024   07:00 Diperbarui: 8 Juli 2024   07:14 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Galih, 6 Juli 2024 - Warga Desa Galih mengadakan kegiatan Baritan sebagai bentuk rasa syukur atau perayaan menyambut malam tahun baru 1 Muharram 1446 Hijriah. Baritan biasa dilaksanakan di beberapa titik di Desa Galih, salah satunya berada di depan rumah Kepala Desa Galih, Muzhilin, S.E yang berada di RT 2 RW 3. Acara ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh warga desa yang antusias mengikuti perayaan tersebut.

Baritan, yang merupakan bentuk rasa syukur terhadap Tuhan, menjadi tradisi tahunan yang selalu dinanti oleh masyarakat Desa Galih. Dalam sambutannya, Kepala Desa Galih, Muzhilin, S.E., mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini terus dilestarikan oleh generasi mendatang.

"Baritan merupakan adat istiadat yang tetap berdasar pada kaidah islam terutama ahlus sunnah wal jama'ah. Saya berharap tradisi ini tetap terjaga dan dilestarikan" ujar Muzhilin.

Acara ini tidak hanya dikuti oleh warga saja, melainkan juga diikuti oleh tim KKN posko 60 yang berkesempatan ikut berpartisipasi dan santri pondok pesantren Al-Arif yang berlokasi tidak jauh dari kediaman Muzhilin.

Dengan adanya kegiatan seperti Baritan, diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antarwarga dan meningkatkan rasa kebersamaan serta kepedulian sosial di tengah masyarakat.

"Semoga melalui acara baritan atau syukuran ini, harapannya satu tahun yang akan mendatang dipermudahkan baik hablum minallah maupun hablum minannas", tandas Muzhilin.

Acara diakhiri dengan do'a yang dipimpin oleh kyai Sa'dullah Ibas selaku tokoh masyarakat dan dilanjutkan dengan makan bersama sebagai puncak acara baritan. Seluruh warga nampak antusias dan bersemangat dalam mengikuti rangkaian acara baritan dari awal sampai akhir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun