Kedungsuren, 14 Agustus 2024 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang mengambil langkah inovatif dengan mendirikan bank sampah di Desa Kedungsuren. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan desa.
Peresmian bank sampah ini disambut antusias oleh masyarakat setempat, yang melihatnya sebagai solusi konkret untuk mengatasi masalah sampah yang kerap menjadi perhatian di desa. Bank sampah ini diharapkan menjadi sarana edukasi dan pemberdayaan bagi warga, sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Kepala Desa Kedungsuren, Bapak Ustadin, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif ini. "Kami sangat berterima kasih kepada para mahasiswa KKN yang telah menghadirkan program ini di desa kami. Ini adalah langkah maju yang signifikan dalam upaya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan desa," ujar beliau.
Mahasiswa KKN berharap bahwa program bank sampah ini dapat terus berjalan bahkan setelah masa pengabdian mereka selesai, memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Kedungsuren dan menjadi contoh bagi desa-desa lain di sekitarnya.
Penulis : Mahasiswa KKN Posko 104 KedungsurenÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H