Kendal - 26 Agustus 2023. Desa Dawungsari kembali merayakan momen bersejarah kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 dengan semangat yang tak terbendung. Tahun ini, perayaan tersebut tak hanya dihadiri oleh warga desa, tetapi juga didukung oleh kerja keras Tim KKN Posko 62 UIN Walisongo Semarang. Berbagai kegiatan dan lomba tradisional pun memeriahkan rangkaian peringatan ini.
Aneka Lomba dan Kegiatan Meriah
Rangkaian peringatan 17 Agustus di Desa Dawungsari tahun 2023 berjalan meriah dan penuh semangat. Anak-anak desa bergembira dalam lomba makan krupuk dan berbagai lomba tradisional lainnya. Lomba adzan dan murotal turut memeriahkan suasana pada tanggal 11 dan 13 Agustus. Sementara lomba ibu-ibu, seperti tarik tambang dan futsal, mengisi tanggal 18 dan 19 Agustus.
Berbagai Hiburan dan Acara Tasyakuran
Tidak hanya lomba-lomba seru, perayaan ini juga diwarnai dengan tasyakuran pada malam tanggal 17 Agustus. Tidak ketinggalan, jalan santai berhadiah pada tanggal 20 Agustus mengajak warga untuk beraktivitas fisik dengan meriah. Acara kesenian barongan dan dangdutan menjadi hiburan yang memukau pada tanggal 20 dan 25 Agustus.
Apresiasi dari Pimpinan Desa dan Panitia
Pak Isrofi, Kepala Desa Dawungsari, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada semua yang turut serta menjadikan peringatan ini sukses. Ia mengapresiasi semangat dan partisipasi warga desa dalam memeriahkan momen bersejarah ini.
Pa Junadi, selaku Ketua Panitia, memberikan penghargaan yang tinggi kepada Pak Kepala Desa karena memberikan dukungan dalam menyatukan seluruh warga dalam acara ini. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah berjuang keras dan kepada Tim KKN Posko 62 atas peran serta mereka yang ikut andil dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan ini.
Sumbangan KKN Posko 62 dalam Semarak Peringatan Kemerdekaan
Tim KKN Posko 62 dari UIN Walisongo Semarang ikut berkontribusi dari awal hingga akhir perayaan ini. Mereka terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan berbagai kegiatan dalam rangka memperingati kemerdekaan. Perayaan kemerdekaan kali ini juga menjadi momen pamit bagi tim, yang akan mengakhiri program KKN-nya. Shoodiq, Koordinator Tim KKN Posko 62, menyampaikan rasa terima kasih yang tulus atas kesempatan yang diberikan oleh masyarakat Dawungsari. Harapannya, silaturahmi yang terjalin dapat terus terjaga meski kegiatan KKN telah berakhir.
Semarak peringatan kemerdekaan Republik Indonesia di Desa Dawungsari tahun ini tak hanya menjadi perayaan untuk warga desa, tetapi juga menjadi momentum untuk mempersatukan dan menghargai peran semua pihak yang telah terlibat dalam menegakkan semangat kebersamaan dan nasionalisme.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H