Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas MIPA Universitas Brawijaya di Desa Sumbersekar Kecamatan Dau Kabupaten Malang melihat banyak limbah plastik terumata botol plastik yang tidak dimanfaatkan.
Oleh karena itu, tim Kesehatan dan Lingkungan (KELING) membuat sebuah program untuk mengurangi limbah plastik yang tidak digunakan menjadi sesuatu yang bermanfaat. Menurut Ghaffar Zharfan, koordinator dari tim KELING, mereka memanfaatkan botol-botol plastik yang ada untuk membuat vertical garden karena melihat sudah berkurangnya lahan di pekarangan rumah.Â
Mereka ingin membuat vertical garden di teras-teras rumah warga dan fasilitas umum seperti poskamling. Selain hemat tempat, vertical garden yang dibuat dapat memperindah pemandangan dengan memanfaatkan lahan yang terbatas.Â
Proses perawatan tanamannya pun akan lebih mudah karena berada di pekarangan rumah sehingga dapat dipantau pertumbuhannya setiap saat. Warga juga dapat mengatur tata letak tanaman sesuai keinginan kapan pun sehingga menghasilkan tatanan yang cantik dan bervariasi.
Vertical garden merupakan alternatif bagi mereka yang ingin memiliki ruang hijau pada rumahnya tetapi memiliki keterbatasan lahan. Ruang hijau ini dapat berguna sebagai penahan panas matahari dan mengurangi polusi. Keuntungan lainnya yaitu vertical garden dapat dibangun dimanapun dan memiliki keindahan yang berbeda dengan tanaman yang ditanam secara horizontal.
                                             Â
Pada tahap pertama rangkaian kegiatan diawali dengan kerja bakti bersama warga setempat dilanjutkan dengan lomba melukis media tanam vertical garden yang sebelumnya sudah dibuat dari botol plastik bekas.Â
Pembuatan media tanam vertical garden ini cukup mudah, botol plastik bekas yang sudah terkumpul dibersihkan terlebih dahulu kemudian digunting membentuk pola yang dinginkan seperti hewan maupun tokoh kartun. Botol plastik yang sudah dipotong mengikuti pola tadi kemudian dilukis sesuai kreativitas masing-masing.Â
Lomba ini diikuti oleh anak-anak dan ibu-ibu setempat. Dalam lomba vertical garden ini ada dua kategori pemenang yaitu untuk kategori dewasa dan anak-anak yang masing-masing diambil 3 pemenang. Mereka sangat antusias mengikuti seluruh rangkain kegiatan dari tim KELING tersebut.Â
Selain untuk membuat vertical garden, kegiatan ini sekaligus bertujuan untuk mengasah kreativitas anak-anak dan menyalurkan waktunya untuk kegiatan yang positif. Setelah selesai dilukis, botol-botol tadi dijemur sampai kering.
Selain menanam tumbuhan untuk vertical garden, tim KELING juga menghias dan melakukan penataan ulang pada poskamling di RW tersebut sehingga menjadi tempat yang lebih nyaman dan tertata.
Salah satu cara untuk mengurangi limbah plastik yang ada disekitar kita yaitu dengan mendaur ulang sampah-sampah plastik yang ada menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat seperti vertical garden tersebut.
Sampah plastik menjadi masalah yang tidak ada habisnya. Untuk mengurangi masalah sampah plastik perlu kesadaran dan kepedulian di mulai dari diri sendiri.Â
Satu langkah kecil dari kita, yang dilakukan bersama sama dapat memberikan perubahan besar untuk lingkungan dan keberlangsungan hidup di masa mendatang. Mulailah dari sekarang mulailah dari langkah kecil yang kita berikan.
Penulis:
Fadillah
KKN FMIPA UB 2018 DESA SUMBERSEKAR KEC. DAU KAB. MALANG
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H