Dalam rangka memperingati Tahun Baru Hijriyah 1446 Tim Penggerak PKK Kelurahan Sumurboto Banyumanik gelar acara pengajian dan santunan anak yatim piatu di aula kantor kelurahan Sumurboto pada Minggu, 14 Juli 2024.
Dengan mengusung tema : "Keikhlasan berbagi mengharap ridho ilahi" Berharap melalui acara yang berlangsung pada saat ini mampu menumbuhkan rasa ikhlas bagi kita semua melalui kegiatan pada kesempatan kali ini yaitu berbagi/santunan untuk anak yatim piatu semata-mata mengharap ridho dari Allah ta'ala. Sebagaimana Mauidhoh Hasanah yang disampaikan oleh Ustadzah Dra. Darossy Endah Hyosyamina Mpd selaku Dosen Psikologi Undip sekaligus narasumber di berbagai seminar " Kegiatan pengajian ini sangat luar biasa, Meskipun tidak seterusnya membantu namun gerakan ini sebagai stimulan (sebagai penggerak)"
Dalam nasehatnya beliau menuturkan "Hati yang sakit adalah hati yang menunda-nunda ibadah, Hati yang seringkali melahirkan akhlak tercela, hati yang tidak bisa membedakan hal yang hak dan yang bathil"
Acara tersebut selain dihadiri Ibu walikota Dr. Ir Hj. Hevearita G. Rahayu M.Sos. Â juga hadir Ibu Camat Banyumanik Ibu Eka Kuswati SH. MM, Lurah Banyumanik ,Para Dawis PPK, dan seluruh hadirin anggota PPK tak terkecuali mahasiswa KKN UIN Walisongo yang sudah berpartisipasi dalam menyiapkan dan membersihkan aula pengajian dan santunan anak yatim di Kelurahan Sumurboto kali ini.
Apresiasi penuh diberikan untuk Tim Penggerak PKK karena melalui bantuannya santunan anak yatim di Kelurahan Sumurboto mencapai nominal yang sangat tinggi. 50 orang anak masing -masing mendapatkan santunan sebesar 500.000;00. Antusias masyarakat sangat luar biasa terlihat dari banyaknya donatur mulai dari snack dan makan siang. Panitia sangat berterima kasih untuk segala bantuan yang diberikan oleh masyarakat di kelurahan Sumurboto baik itu materi maupun non materi, semua itu sangat berguna demi berlangsungnya acara pengajian dan santunan anak yatim di Kelurahan Sumurboto dapat berjalan dengan lancar. Besar harapan untuk tahun depan bisa melebihi nominal seperti yang sekarang, semua itu tidak lain karena dukungan masyarakat Kelurahan Sumurboto.
Walikota Semarang hadir, disambut dengan hangat dan luar biasa dengan lantunan rebana 'Al Hijrah' dari ibu-ibu PKK Kelurahan sumurboto dilanjutkan pembagian santunan anak yatim setelah itu beliau memberikan sambutan betapa luar biasanya hati yang bisa terketuk untuk senantiasa berbagi kepada sesama umat muslim. Acara ditutup dengan mushafahah Ibu Walikota dan Ustadzah  Darossy beserta ibu-ibu PKK di Kelurahan Sumurboto.
