Mohon tunggu...
KKN MB SUMURBOTO POSKO 25
KKN MB SUMURBOTO POSKO 25 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang Posko 25 Kelurahan Sumurboto Banyumanik Kota Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Galakkan Urban Farming, Kelompok Wanita Tani Sumurboto Gandeng KKN UIN Walisongo Kerja Bakti di Kebun 'Guyub Rukun'

8 Juli 2024   22:11 Diperbarui: 9 Juli 2024   06:39 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi  KKN MIT 18 MB Posko 25 UIN Walisongo Semarang di Kebun KWT 'Guyub Rukun'

Sulitnya mencari lahan terbuka penghijauan di daerah perkotaan membuat masyarakat di perkotaan berinovasi lebih maju untuk menciptakan lingkungan perkotaan yang bersih, sehat dan hijau. Salah satu cara tersebut ialah melalui kegiatan Urban Farming yaitu praktik bercocok tanam atau pertanian yang dilakukan di daerah perkotaan ataupun area terbatas. Tujuan dari Urban Farming itu sendiri untuk memanfaatkan lahan terbatas secara efisien untuk mendapatkan hasil produksi pangan lokal, melakukan daur ulang sampah untuk menjadi pupuk ramah lingkungan, inovasi produk UMKM, mendekatkan masyarakat kota dengan sumber makanan sehat serta promosi kebersihan lingkungan di daerah perkotaan.

Urban Farming yang dilakukan masyarakat di kelurahan Sumurboto khususnya di RT 01 RW 03 kemarin- Minggu 7 Juli 2024 kegiatan diawali dengan bersih-bersih di lingkungan sekitar kebun RT 01 RW 03. Para warga melakukan kegiatan ini dengan penuh semangat untuk menghasilkan hasil yang maksimal. Masyarakat RT 01 RW 03 Kelurahan Sumurboto Banyumanik dengan epik menyulap lahan kosong menjadi perkebunan yang dapat dikelola bersama sehingga memberikan nilai positif untuk bersama.

Hujan yang turun semalam membuat sebagian pot tanaman berair dan daun berguguran, ditambah pergantian cuaca yang tidak stabil membuat produksi panen menurun. Ibu Bimo meminta kami untuk memotong cabang tanaman yang sudah mulai busuk. Kebanyakan adalah tanaman tomat, cabai, dan terong supaya setelah ini bisa dipanen. Kegiatan utama kami salah satunya yaitu juga mencabut gulma yang tumbuh liar di antara tanaman agar tidak mengganggu proses pertumbuhan dan mampu menghasilkan panen yang maksimal, membantu menggemburkan tanah, serta membersihkan kebun.

Ibu Anung selaku Staf Lurah di Kelurahan Sumurboto memandu berjalannya kegiatan tersebut, beliau memberikan pengarahan kepada mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kelurahan Sumurboto untuk bersama-sama ikut melestarikan hasil bumi di daerah ini meskipun tidak seberapa, meskipun begitu lama-lama hasilnya nanti akan terasa. Lanjut beliau. Selain beliau ada juga Ibu Bimo selaku ketua RT 01 RW 03 juga menjelaskan mengenai tanaman yang di budidayakan mulai dari umbi-umbian, tanaman Toga (Tanaman Obat Keluarga) sampai tanaman rambat.

Dok. Pribadi  KKN MIT 18 MB Posko 25 UIN Walisongo Semarang di Kebun KWT 'Guyub Rukun'
Dok. Pribadi  KKN MIT 18 MB Posko 25 UIN Walisongo Semarang di Kebun KWT 'Guyub Rukun'

Ada tanaman tomat, kacang buncis, cabai, bawang, terong, pohon mangga, pohon pisang, pohon belimbing, bunga telang dan sebagainya, Bu Bimo selaku ketua RT 01 RW 03 Sekaligus pengelola KWT 'Guyub Rukun' menuturkan bahwa setiap tanaman yang ada di kebun ini memiliki manfaat dan khasiat yang luar biasa. Di sana Mahasiswa KKN UIN Walisongo diajak memanen hasil kebun yaitu tomat dan cabai bersama Ibu Anung dan Ibu Bimo. "nanti hasil dari panen kita akan dibagikan ke warga  setempat ataupun yang sedang membutuhkan" kemudian kalau untuk bunga telangnya biasanya dibuat sirup...untuk produk UMKM yang saya kelola, manfaatnya banyak biasanya untuk jamu tambah imun " ucap bu Bimo.

Adanya Kelompok Wanita Tani (KWT) 'Guyub Rukun' di kelurahan Sumurboto menjadikan warga lebih rukun satu sama lain. Gerakan tersebut memberikan dampak positif di tengah masyarakat kota, karena dengan adanya kegiatan Urban Farming mampu memperkokoh solidaritas masyarakat dengan cara gotong royong yang penuh dengan rasa kebersamaan. Setelah kami selesai bersih-bersih dan panen bu Bimo memberikan apresiasi penuh kepada KKN UIN Walisongo di Kelurahan Sumurboto karena sudah membantu Kelompok Wanita Tani di RT 01 RW 03 Kelurahan Sumurboto dalam memberikan sumbangsihnya berupa kerja bakti membersihkan perkebunan KWT 'Guyub Rukun' RT 01 RW 03 Kelurahan Sumurboto.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun