Mohon tunggu...
KKN MB Posko 83
KKN MB Posko 83 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN 2024

Akun ini dibuat untuk berita kegiatan selama KKN di desa Cepagan, Warungasem, Batang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inovasi Produk Tenun: Kunjungan KKN Universitas Islam Negeri Walisongo ke Pengrajin Tenun Desa Cepagan, Tingkatkan Potensi Ekonomi Lokal

7 Juli 2024   23:46 Diperbarui: 8 Juli 2024   00:20 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi bersama pemilik UMKM pengrajin Tenun ATBM (Dokumentasi Pribadi)

Pada tanggal 7 Juli 2024, sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang melakukan kunjungan ke UMKM Tenun ATBM di Desa Cepagan, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Kunjungan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk membantu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat setempat mengenai teknik pemasaran dan pengembangan produk.

UMKM Tenun di Desa Cepagan terkenal dengan produk-produk tenun tradisional yang memiliki kualitas tinggi dan desain yang menarik. Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa KKN mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung proses pembuatan kain tenun dari awal hingga akhir. Mereka juga berinteraksi dengan para pengrajin tenun untuk memahami tantangan dan peluang yang dihadapi dalam industri ini.

Ketua tim KKN, Mutiara Bintang , mengatakan bahwa kunjungan ini memberikan pengalaman berharga bagi kami mahasiswa KKN . "Kami tidak hanya belajar tentang teknik pembuatan tenun, tetapi juga tentang pentingnya menjaga warisan budaya lokal. Selain itu, kami berdiskusi dengan pengrajin tentang strategi pemasaran digital untuk memperluas jangkauan pasar," ujar Bintang.

Dokumentasi bersama pemilik UMKM pengrajin Tenun ATBM (Dokumentasi Pribadi)
Dokumentasi bersama pemilik UMKM pengrajin Tenun ATBM (Dokumentasi Pribadi)

Selama kunjungan, mahasiswa KKN  di berikan Penjelasan singkat mengenai kegunaan atau fungsi kain tenun yang di buat oleh pengrajin tenun, baik di tingkat nasional maupun internasional. Tenun ATBM ini sudah dikunjungi dari mancanegara seperti Kanada, Amerika, dan Australia.

Salah satu pengrajin tenun di Desa Cepagan, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kunjungan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN. "Kami sangat senang dengan kunjungan kalian. Semoga dengan kunjungan kalian dapat meningkatkan penjualan dan memperkenalkan produk tenun Cepagan ke lebih banyak orang," kata pengrajin tenun

Dengan adanya kegiatan kunjungan ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang baik antara dunia akademis dan industri kreatif lokal, sehingga warisan budaya seperti tenun tradisional dapat terus lestari dan berkembang di tengah tantangan modernisasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun