Kelurahan Karangroto, 13 Juli 2024 -- Pelakasanaan screening kesehatam yang digelar sejak tanggal 9 Juli hingga 13 Juli 2024 di Kelurahan Karangroto telah berlangsung dengan lancar. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya Kesehatan hingga mendeteksi beberapa penyakit yang memungkinkan menjangkit masyarakat di Kelurahan Karangroto.
Acara yang diselenggarakan oleh Walikota Semarang dengan berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan setempat ini dilaksanakaan selama lima hari. Masyarakat Karangroto mendapatkan beberapa pemeriksaan gratis yang meliputi cek tinggi badan, berat badan, mengukur lingkar perut, cek tekanan darah, hingga gula darah. Tidak hanya itu saja, masyarakat Karangroto juga diberikan edukasi mengenai bagaimana cara hidup sehat, mengatur pola makan, hingga pentingnya menjaga kebersihan di lingkungan.
Pelaksanaan screening Kesehatan ini difokuskan pada beberapa RW saja. Dimulai dari RW 01 yang dilaksanakan pada hari pertama(09), lalu hari kedua (10) dilaksanakan pada RW 03, lalu dihari ketiga screening Kesehatan dilaksanakan di RW 08, pada hari keempat dilaksanakan di RW 02, dan yang terakhir dilaksanakan di RW 05. Selain itu dalam kegiatan ini terdapat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Posko 30, yang ikut serta dalam membantu pelaksanaan screening Kesehatan ini.
Menurut keterangan Bapak Waluyo selaku Lurah di Karangroto, kegiatan ini mendapatkan respon yang positif dari masyarakat. "Kami sangat mengapresiasi antusiasme warga yang datang untuk memeriksakan kesehatannya. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya kesehatan semakin meningkat di kalangan masyarakat Karangroto," ujar Bapak Waluyo. "Kami juga berterima kasih kepada mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 30 yang telah berkontribusi besar dalam membantu pelaksanaan kegiatan ini. Semangat dan dedikasi mereka patut diacungi jempol," tambahnya.
Salah satu mahasiswa KKN, Fajrul, mengungkapkan bahwa pengalaman ini sangat berharga bagi mereka. "Kami sangat senang bisa terlibat dalam kegiatan ini dan membantu masyarakat. Ini adalah pengalaman yang berharga bagi kami sebagai mahasiswa, dan kami belajar banyak tentang pentingnya pelayanan kesehatan masyarakat," ujarnya.
Salah satu warga, Ibu Siti, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kegiatan ini. "Saya sangat bersyukur dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis ini. Sebelumnya, saya tidak pernah memeriksakan kesehatan secara rutin, tapi sekarang saya jadi lebih peduli dan ingin menjaga kesehatan dengan lebih baik," tuturnya.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Karangroto semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan terus menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Dinas Kesehatan setempat juga berencana untuk mengadakan kegiatan serupa di kelurahan lain agar semakin banyak warga yang mendapatkan manfaat dari pemeriksaan kesehatan ini. Dukungan dari mahasiswa KKN UIN Walisongo juga diharapkan terus berlanjut dalam kegiatan-kegiatan sosial lainnya.
