Moga (03/02/2023) Desa Mandiraja memiliki banyak keindahan dan pesona didalamnya. Hal ini tidak terlepas dari banyaknya pemandangan alam yang ada di dalam desa tersebut. Pemandangan alam berupa hamparan sawah yang luas, air terjun, situs makam pahlawan Pangeran Buminoto. Air terjun di Desa Mandiraja sendiri dinamakan Curug Sidok. Curug Sidok merupakan mutiara air yang tersimpan di Desa Mandiraja karena belum terlalu dijamah oleh manusia.
Curug Sidok sendiri pernah menjadi area pelarian para turis yang ingin berpergian ke pemandian panas Guci di Tegal yang dilarang oleh pemerintah daerah setempat untuk kepentingan pencegahan penularan Covid. Pada saat pandemi Curug Sidok menurut warga Desa Mandiraja cukup ramai dikunjungi oleh para turis. Sekarang Curug Sidok sendiri hanya didatangi oleh beberapa pengunjung semenjak pemandian panas Guci dibuka kembali setelah masa pandemi Covid hampir usai.Â
Para mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 melihat kondisi tersebut sebagai keadaan yang perlu ditangani. Para mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 menawarkan Program Pemberdayaan dan Pengelolaan Desa Wisata Mandiraja yang menargetkan masyarakat Desa Mandiraja terutama kelompok sadar wisata dengan harapan masyarakat dapat mengembangkan pariwisata mereka sendiri untuk meningkatkan ketertarikan pengunjung terhadap Curug Sidok dan wisata lainya di Mandiraja
Pelaksanaan program dimulai dengan mengunjungi rumah ketua kelompok desa wisata menanyakan kendala terkait Curug Sidok sendiri. Mahasiswa memaparkan program yang ditawarkan terhadap Curug Sidok. Pelaksanaan pertama dimulai dengan membersihkan area Curug Sidok. Pembersihan air terjun tersebut dilaksanakan di hari Jumat, 20 Januari 2023. Selama 2 minggu berikutnya dilaksanakan pembuatan papan informasi, papan kedalaman dan tiang ukur kedalaman bersama kelompok sadar wisata di Desa Mandiraja.
Kelompok sadar wisata cukup antusias dengan program ini. Walaupun kelompok sadar wisata di Desa Mandiraja tidak terlibat secara langsung pada awal program, kelompok sadar wisata tersebut tetap diberi arahan dalam membuat papan informasi dan hal yang mendukung desa wisata lainnya. Berhubung kelompok tersebut memiliki pekerjaan di pagi hari sampai sore hari maka pemasangan papan informasi dilakukan oleh para mahasiswa TIM 1 KKN UNDIP.Â
Harapan masyarakat terutama kelompok sadar wisata Desa Mandiraja dengan adanya program ini dapat membantu daya tarik dari Curug Sidok di kalangan masyarakat luar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H