Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Di era digital ini, literasi numerasi menjadi salah satu kompetensi dasar yang harus dikuasai oleh siswa untuk menghadapi tantangan masa depan. Literasi numerasi bukan hanya sekadar kemampuan untuk berhitung, tetapi juga mencakup pemahaman konsep matematika, kemampuan untuk menerapkan matematika dalam kehidupan sehari-hari, serta keterampilan dalam menyelesaikan masalah.
Mahasiswa, sebagai bagian dari masyarakat terpelajar, memiliki peran penting dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan latar belakang akademik yang beragam dan pemahaman yang lebih mendalam terhadap konsep-konsep dasar, mahasiswa dapat menjadi fasilitator yang efektif dalam proses pembelajaran siswa. Melalui bimbingan belajar, mahasiswa dapat membantu siswa mengembangkan kemampuan literasi numerasi mereka dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan.
Bimbingan belajar merupakan salah satu bentuk intervensi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan literasi numerasi siswa. Dalam konteks ini, sinergi antara mahasiswa dan siswa sekolah menjadi kunci keberhasilan program tersebut. Mahasiswa dapat memberikan bimbingan akademik, sementara siswa dapat lebih aktif dalam proses pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan dan berpartisipasi dalam diskusi.
Sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan Litrasi & Numerasi siswa sekolah di desa Slateng, Mahasiswa KKN Kolaboratif #3 Kelompok 196 Desa Slateng mengadakan program bimbingan belajar yang dilakukan secara individual maupun kelompok. Mahasiswa membantu siswa memahami materi pelajaran, mengerjakan soal-soal latihan, serta memberikan contoh-contoh penerapan konsep mata pelajaran dalam kehidupan sehari-hari.Â
Meskipun sinergi mahasiswa dan siswa dalam bimbingan belajar memiliki banyak manfaat, terdapat beberapa tantangan yang perlu dihadapi, seperti keterbatasan waktu, kesenjangan pemahaman antara mahasiswa dan siswa, serta kendala logistik dalam pelaksanaan program. Namun, dengan perencanaan yang matang dan kerjasama yang baik antara mahasiswa, masyarakat dan orang tua, tantangan-tantangan tersebut dapat diatasi.
Sinergi antara mahasiswa dan siswa dalam program bimbingan belajar merupakan langkah strategis dalam meningkatkan literasi numerasi siswa sekolah. Dengan bimbingan yang tepat, siswa tidak hanya akan lebih memahami konsep-konsep matematika, tetapi juga akan lebih termotivasi untuk belajar dan mengembangkan diri. Di sisi lain, mahasiswa juga mendapatkan pengalaman berharga yang dapat mengasah keterampilan mengajar dan memperkaya wawasan mereka tentang dunia pendidikan. Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan literasi numerasi siswa Indonesia dapat meningkat, sehingga mereka siap menghadapi tantangan di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H