Pagelaran even karnaval busana di Jember atau sering disebut Jember Fashion Carnaval kembali diadakan pada 4-6 Agustus 2023 dengan mengangkat tema Timelapse "Journey of The Earth". Gelaran catwalk sepanjang 3,6 kilometer yang dimeriahkan oleh selebritas ibukota disambut dengan sangat meriah oleh masyarakat Jember.
Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember juga turut mendukung perhelatan ini dengan mengadakan pameran UMKM dari seluruh kecamatan di Jember. Penyelenggaraan JFC yang melibatkan UMKM dan pedagang ini sekaligus untuk menyukseskan Rekor Muri Pemrakarsa dan Penyelenggara  Gelaran Karnaval Indonesia Kategori Pedagang dan UMKM Terbanyak. Booth pameran UMKM berada di dua lokasi, yaitu area dalam alun-alun dan sepanjang jalan penyelenggaran JFC.
Sabtu (5/8/2023), tim KKN Kolaboratif 193 berkesempatan untuk ikut serta dalam pameran UMKM tersebut. Selaras dengan program kerja yang sudah direncanakan, mahasiswa KKN ingin memasarkan produk-produk UMKM dari Desa Ledokombo melalui kegiatan ini. Persiapan telah dilakukan beberapa hari sebelumnya, mulai dari membeli bahan, kelengkapan properti serta survey lokasi. Tim KKN Kolabortif 193 mendapatkan tempat untuk menjajakan produk UMKM disekitar Masjid Jami'. Lokasi tersebut cukup strategis  terbukti dengan banyaknya pengunjung yang berdatangan.
Produk UMKM dari Ledokombo yang dijual oleh mahasiswa KKN meliputi krupuk Lempeng atau Semiler, Kripik Talas dan Pangsit Goreng. Ketiga produk ini dijual dengan harga terjangkau menyesuaikan dengan daya beli masyarakat. Mahasiswa KKN berinovasi dengan mengubah kemasan produk menjadi lebih trendy dengan memberikan foto produk serta informasi komposisi untuk menarik pembeli. Krupuk Semiler menjadi jajanan yang paling banyak dibeli oleh pengunjung yang datang. Produk jajanan terjual cukup banyak dan sisa produk yang tidak terjual nantinya akan dijual secara online.
Keikutsertaan mahasiswa KKN dalam kegiatan ini selain bertujuan untuk membantu perputaran ekonomi juga untuk mengenalkan produk UMKM ke khalayak masyarakat sebab dengan adanya penjualan produk di event internasional diharapkan dapat membantu meningkatkan brand exposure sehingga memberikan dampak positif kepada produsen, seperti peningkatan pangsa pasar dan penjualan.
Penulis : Kendra Firyaliva (Universitas Jember)
Fotografer : Pandu Prasetyo (UPN Veteran Jawa Timur)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H