Mohon tunggu...
KKN Kolaboratif079
KKN Kolaboratif079 Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

KKN Kolaboratif 079 beranggotakan 15 mahasiswa/i yang terdiri atas mahasiswa/i Universitas Jember, ITS Mandala, Akademi Farmasi, Universitas Islam Jember, Universitas PGRI Argopuro Jember, dan Universitas Mochammad Sroedji Jember. KKN Kolaboratif 079 bertempatan di Desa Klompangan, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berdayakan Desa Melek Literasi, KKN Kolaboratif 079 Fasilitasi Taman Baca Desa Klompangan

24 Agustus 2023   15:44 Diperbarui: 24 Agustus 2023   15:45 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kondisi Taman Baca setelah Diperbaiki oleh Mahasiswa KKN-K 079 (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Rendahnya minat baca oleh warga Desa Klompangan menjadi salah satu perhatian bagi mahasiswa KKN-Kolaboratif 079 dalam meningkatkan fasilitas taman baca yang telah berdiri selama ±5 tahun dan terletak di Dusun Pondoklabu. Taman baca tersebut merupakan program dan bangunan yang disediakan oleh pihak Pemerintah Desa Klompangan, namun keberlanjutan program taman baca pada Desa Klompangan tidak sepenuhnya berjalan dengan lancar. Langkah awal yang diambil mahasiswa KKN-K 079 dalam menjalankan program Taman Baca ialah melakukan observasi kepada salah satu pengurus Taman Baca.

Ibu Nila Menjelaskan Kondisi Taman Baca sebelum Diperbaiki (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Ibu Nila Menjelaskan Kondisi Taman Baca sebelum Diperbaiki (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Diketahui bahwasannya taman baca yang sudah difasilitasi oleh desa hampir mangkrak dalam waktu yang cukup lama sehingga dialihgunakan sebagai posyandu dan PAUD Permata Hati. Ibu Nila selaku tenaga ajar PAUD menyampaikan bahwasannya taman baca memang sejatinya dibuka untuk umum, namun bagi yang menjaga taman baca masih belum aktif. Jika taman baca dibuka maka hanya disampaikan melalui grup paguyuban, sehingga bagi yang ingin menghadiri taman baca dipersilahkan di jam setelah sekolah sampai dzuhur. 

Beliau mengatakan bila pengurus taman baca tidak terorganisir dengan baik, pengurus juga tidak terstruktur. pengunjung biasanya merupakan wali murid dan siswa/i PAUD Permata Hati. Kemudian, beberapa fasilitas seperti peletakkan rak  buku di bawah ventilasi dapat merusak buku-buku yang tersedia ketika cuaca tidak menentu, rak berdebu, lemari yang tidak layak pakai, dan kendala lain sebagainya.   

Hal ini juga didukung oleh pendapat salah satu warga yang pernah tergabung sebagai pengurus taman baca yang mengatakan SDM Desa Klompangan kurang berminat dalam kegiatan membaca dan dikarenakan semua sudah terdigitalisasi. Taman Baca Dusun Pondoklabu telah melaksanakan pembukaan ulang atau ceremonial sebanyak dua kali namun tetap terbengkalai. “Taman baca sudah lama tidak berfungsi, sehingga sangat sulit untuk dilanjutkan dan konsisten dalam menarik perhatian warga. 

Dahulu hanya terdapat 4-5 anggota pengurus taman baca dan rutinitas yang dilakukan berupa kumpul-kumpul membaca dan kegiatan pengajian” Ujar Angger selaku mantan pengurus taman baca Dusun Pondoklabu. Pengurus taman baca dan tenaga ajar PAUD Permata Hati sangat membutuhkan plang taman baca sebagai penanda agar masyarakat sekitar sadar akan hadirnya taman baca.

Kondisi Taman Baca setelah Diperbaiki oleh Mahasiswa KKN-K 079 (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Kondisi Taman Baca setelah Diperbaiki oleh Mahasiswa KKN-K 079 (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
KKN-Kolaboratif 079 sepakat untuk turut membangun dan menghidupkan kembali taman baca yang terletak di Dusun Pondoklabu dengan cara mendonasikan buku sebanyak ±60 buku dengan genre yang jauh lebih bervariasi seperti buku bercerita, resep memasak, mengolah bisnis, dan macam lainnya yang bertujuan agar buku-buku tersebut mampu menjangkau pembaca secara umum. 

Selain itu, mahasiswa KKN-Kolaboratif turut serta untuk membantu membersihkan, mendekorasi serta menata ulang taman baca agar jauh lebih nyaman dan layak. Tidak hanya itu, kelompok KKN-Kolaboratif 079 telah melaksanakan pembangunan plang taman baca sebagai bentuk fisik kinerja dan kontribusi terhadap Desa Klompangan pada bidang pendidikan. 

Kegiatan dimulai pada tanggal 12 Agustus 2023 dan selesai di tanggal 16 Agustus 2023. Kegiatan berjalan dengan lancar dan mendapatkan tanggapan yang menyenangkan dari pihak taman baca, “Saya sangat terbantu atas kehadiran mahasiswa KKN melalui program kerja yang terlaksana, karena dapat mempermudah KB Permata Hati dalam masa peralihan menuju lokasi yang baru. Plang taman baca yang diperuntukkan bagi kami semakin meningkatkan kesadaran warga terhadap fasilitas Taman Baca” Ucap Ibu Nila.

Proses Pembuatan Plang Taman Baca (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Proses Pembuatan Plang Taman Baca (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Hasil Pembuatan Plang Taman Baca Desa Klompangan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Hasil Pembuatan Plang Taman Baca Desa Klompangan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Informasi Lebih Lanjut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun