Mohon tunggu...
Kkn Ketapanrame
Kkn Ketapanrame Mohon Tunggu... Foto/Videografer - KKN Kelompok 4 Ketapanrame

KKN Pulang Kampung Universitas Negeri Malang di Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penataan Data Administrasi di Yayasan Ar-Roziqiniyah, Slepi-Ketapanrame

18 Juli 2021   22:57 Diperbarui: 18 Juli 2021   23:15 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang (KKN UM) telah mengadakan penataan data dan administrasi kepada Yayasan Ar Roziqiniyah Dusun Slepi, Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Acara tersebut melibatkan mahasiswa KKN UM, Bapak Roziqin selaku kepala yayasan, serta pihak yayasan yang turut serta dalam membantu penataan data dan administrasi. (13/07)

Program penataan data dan administrasi ini berlangsung secara bertahap di Dusun Slepi, dimulai pada hari Kamis (24/06) sampai dengan hari Kamis (01/07). Selama kegiatan tersebut kami melakukan pengumpulan data-data dan administrasi dari yayasan untuk ditata kembali agar rapi dan tidak berceceran.

Ilham Ferdiansyah, selaku Ketua KKN menyatakan bahwa, kegiatan penataan administrasi ini bertujuan untuk memberikan perhatian khusus pada kondisi TPQ dengan memperbaiki kembali sistem administrasi dan data-data yang ada di yayasan Ar Roziqiniyah dusun Slepi.

"Untuk membantu dalam penataan data dan administrasi TPQ yang nantinya diharapkan dapat mengenalkan kembali yayasan ini kepada masyarakat luas. Selain itu dapat juga menjadi motivasi bagi ustadz ustadzah yang mengajar di TPQ untuk menjadi lebih semangat lagi dalam mengarsipkan beberapa data dan pengarsipan itu juga sangat penting untuk dilakukan," ujarnya.

Ilham menuturkan bahwa, yayasan Ar Roziqiniyah dirasa cukup baik dalam hal administrasinya. Mulai dari presensi, buku induk, buku kas, buku tamu, buku agenda, buku tabungan, dan data-data lainnya sampai dengan dokumentasi yayasan yang lengkap. Dalam program ini KKN UM kelompok 4 memberikan bantuan dengan membuatkan Banner agar mudah dikenal oleh maysrakat luas.

"Di sini kami membantu pihak yayasan dalam melakukan penataan data dan administrasi yang nantinya akan diarsipkan sebagai bahan pegangan bagi yayasan tersebut. Kami juga memberikan sebuah banner yayasan yang diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak yayasan untuk menarik perhatian masyarakat luas, bahwa yayasan Ar Roziqiniyah di dusun Slepi juga termasuk yayasan yang baik, berkualitas, dan terdaftar oleh Departemen Agama (DepAg)," tuturnya.

KKN UM kelompok 4 berharap dengan adanya kegiatan penataan administrasi ini yayasan Ar Roziqiniyah bisa semakin berkembang dengan bertambahnya santri dan dipercaya untuk mendidik, memantau, dan mengontrol perkembangan spiritual anak-anak hingga remaja.

Yus Niken Wahyunia Enggarsono, selaku penanggung jawab program kerja mengungkapkan bahwa, pihak yayasan Ar Roziqiniyah Dusun Slepi antusias dalam melakukan pendataan data dan administrasi bersama anak-anak KKN UM. Mereka juga memiliki rasa ingin tahu yang besar tentang pentingnya pengarsipan data-data yang ada di yayasan. Bapak Roziqin selaku kepala yayasan sangat berterima kasih atas dedikasi yang diberikan dalam membantu yayasan tersebut.

"Pihak yayasan sangat antusias dan menyambut kedatangan kami semua  dengan sangat ramah. Berkali-kali ucapan terimakasih dari pihak yayasan terdengar di telinga kami yang membuat kami bahagia dan senang mendengarnya," ungkap mahasiswa asal Mojokerto tersebut.

Bapak Roziqin, selaku pemilik yayasan Ar Roziqiniyah menjelaskan bahwa selama ini pihak yayasan selalu melakukan administrasi sebagaimana mestinya. Namun kurang dalam hal penataannya. Ia juga berterima kasih atas bantuan mahasiswa UM dalam pembuatan banner yayasan yang sangat berguna bagi yayasan Ar Roziqiniyah.

Dr. H. Ludi Wishnu Wardana, ST., SE., Spd., MM. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), memberikan harapan agar para mahasiswa yang melakukan KKN dapat sebisa mungkin membantu yayasan tersebut. Agar tercipta suatu yayasan yang dapat memberikan arti kehidupan melalui pengembangan spiritual dengan baik kepada masyarakat sekitarnya.

Adapun, H. Zainul Arifin, SE. selaku kepala desa Ketapanrame mengatakan bahwa, dirinya terbuka akan program penataan data dan administrasi TPQ ini. Ia berharap dengan adanya KKN ini, serta apa yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UM kelompok 4 ini dapat bermanfaat bagi pihak yayasan, masyarakat, dan juga bangsa ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun