Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif se-Kabupaten Jember kelompok 185 yang terdiri dari Universitas Soebandi, Universitas Jember, dan Universitas Muhammadiyah Jember, turut aktif membantu kegiatan program pemerintah  untuk mendata kemiskinan dengan menggunakan aplikasi DTKS dari pemerintah setempat.Â
MahasiswaKegiatan mendata kemiskinan tersebut dapat menyukseskan program pemerintah di Balai Desa Kalisat, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember.
Hadirnya mahasiswa KKN Kolaboratif se-Kabupaten Jember Kelompok 185 cukup membantu pemerintah dalam pendataan kemiskinan didesa Kalisat.
Kegiatan diawali dengan pelepasan seluruh mahasiswa KKN Kolaboratif di alun alun kabupaten jember oleh Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto, ST., IPU. dan perangkat lainnya. Selanjutnya, Kelompok KKN dijemput oleh masing masing kepala desa menuju tempat penginapan berupa balai desa setempat.
Dalam minggu pertama kelompok KKN 185 melakukan perkenalan dengan kepala desa, kepala dusun, maupun RT dan RW untuk mempermudah dalam pemetaan pendataan kemiskinan desa kalisat.
Pada minggu selanjutnya teman teman kelompok 185 melakukan penerjunan survey langsung dengan metode door to door ke setiap rumah yang terdaftar. Banyak kendala yang dialami saat penerjunan langsung, seperti lokasi antar RT yang sangat jauh dan juga sulitnya akses menuju desa sehingga harus berjalan kaki yang membutuhkan waktu cukup lama.
Dengan adanya motto kelompok 185 yaitu "sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil" membuat semangat kelompok tidak padam membantu pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat di Desa Kalisat.
Dalam kurun waktu 35 hari, peserta KKN diharapkan mampu bersinergi mewujudkan kolaborasi dengan pemerintah desa serta seluruh elemen masyarakat untuk merealisasikan fokus program kerja sesuai dengan capaian yang diharapkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H