Acara sosialisasi dibagi menjadi beberapa sesi. Sesi pertama berfokus pada pemahaman tentang pernikahan dini, termasuk definisi, penyebab, dan dampak negatifnya terhadap pendidikan, kesehatan, serta perkembangan pribadi remaja. Sesi berikutnya lebih menekankan pada pentingnya pendidikan dan pengembangan diri sebelum menikah.
"Utamakan pendidikan dan kejar cita-cita sebelum memutuskan untuk menikah," ujar Indah.
Siswa-siswi SMKN 1 Bangsri diharapkan dapat lebih memahami risiko pernikahan dini dan pentingnya mengutamakan pendidikan sehingga dapat membantu mengurangi angka pernikahan dini di daerah tersebut serta memberikan dampak positif bagi generasi muda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H