Mohon tunggu...
KKNDesaJatipurwo
KKNDesaJatipurwo Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Walisongo Semarang

Pemberdayaan Potensi Masyarakat Desa Jatipurwo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kontribusi Mahasiswa KKN MIT-18 Posko 2 dalam Peringatan 1 Muharram dan Peletakkan Batu Pertama di Desa Jatipurwo

8 Juli 2024   00:49 Diperbarui: 8 Juli 2024   01:57 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Mahasiswa KKN MIT-18 Posko 2 Berkontribusi dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam 1446 H dan peletakkan batu pertama di Masjid Miftahul Jannah Desa Jatipurwo, kecamatan rowosari, kabupaten kendal. Mahasiswa KKN MIT-18 Posko 2 berperan aktif dalam menyiapkan dan melaksanakan acara ini, membantu pengurus masjid dalam kegiatan tersebut. Acara ini dihadiri oleh kepala desa, tokoh agama, masyarakat setempat, serta mahasiswa KKN MIT-18 posko 2. Minggu (07/07/2024)

Menurut Ketua Panitia Desa Jatipurwo, bapak agenda peringatan 1 Muharram ini sudah menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan di desa jatipurwo sekaligus penggalangan dana untuk Pembangunan Masjid Miftahul Jannah.

"Jadi peringatan 1 Muharram ini sudah menjadi kegiatan rutin atau tradisi Masyarakat desa Jatipurwo, sekaligus penggalangan dana Pembangunan masjid karena masjid lama yang telah berusia 32 tahun sudah saatnya direnovasi. Masjid ini sudah berdiri selama 32 tahun, dan sekarang saatnya kita membangun yang baru untuk kenyamanan Bersama"Ujarnya

Rangkaian acara meliputi pembukaan, penampilan dari anak-anak TPQ An-Nur dan TK ABA Desa Jatipurwo. Dilanjutkan dengan Sambutan-sambutan tokoh agama dan kepala desa jatipurwo ditutup dengan pembacaan doa serta peresmian peletakan batu pertama masjid miftahul Jannah.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Acara juga dimeriahkan dengan pengajian yang disampaikan oleh Bapak Ustadz Romanto, S.Pd., M. Pd., yang memberikan tentang makna hijrah dan pentingnya kebersamaan dalam membangun komunitas yang kuat dan beriman. Dalam ceramahnya, beliau juga menyemangati jama'ah untuk berinfak, dan bagi yang berinfak diberikan al-Qur'an sebagai tanda terimakasih.

Dalam wawancara setelah acara, ketua panitia, Bapak Unwan Qowiyudin, mengungkapkan bahwa acara ini diadakan sebagai bentuk penggalangan dana. Pada dasarnya, acara ini berlangsung pada momentum 1 Muharram, ujar beliau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun