Mohon tunggu...
KKN Desa Bendelan
KKN Desa Bendelan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kelompok KKN 252 UNEJ , Desa Bendelan, Bondowoso

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Mahasiswa KKN UMD UNEJ 252 dalam Validasi Data Stunting Desa Bendelan Bondowoso untuk Terwujudnya Data Pasti

30 Agustus 2022   18:10 Diperbarui: 30 Agustus 2022   18:38 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemudian manfaat dari rekomendasi platform satu data adalah memberikan pandangan pentingnya platform satu data dalam membantu para pemangku kepentingan untuk memantau perkembangan data stunting di Desa Bendelan

Dokpri
Dokpri

Tingginya angka stunting di Desa Bendelan, Kecamatan Binakal, Kabupaten Bondowoso terjadi karena adanya ketidak akuratan pada saat pendataan stunting ditengah Pandemi Covid-19. Ketidak akuratan data tersebut dikarenakan bidan desa tidak dapat terlibat langsung dalam kegiatan posyandu sebagaimana dampak dari Covid-19, sehingga pelaksanaan posyandu dialih tugaskan kepada kader-kader desa. 

Selain itu, kurangnya pengetahuan kader posyandu mengenai karakteristik stunting akibat dari perombakan kader posyandu yang terjadi pasca pemilihan kepala desa baru juga menjadi faktor penyebab ketidaksesuaian data. 

Dari permasalahan tersebut, telah dilakukan berbagai upaya untuk mengubah Desa Bendelan menjadi desa bebas stunting. Beberapa upaya yang telah dilakukan diantaranya ; validasi data oleh pihak puskesmas, pemberian pelatihan kepada kader posyandu terkait stunting, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) guna memenuhi asupan nutrisi anak, dan melalui desa digiteg, KKN Tematik UNEJ juga merekomendasikan platform satu data kepada institusi kesehatan relevan. 

Segala upaya yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini mungkin tidak mampu mengubah Desa Bendelan menjadi desa bebas stunting secara singkat, diperlukan kerjasama dari berbagai pihak terkait untuk terus bersatu bersinergi meminimalisir stunting. 

Selain itu pemberian edukasi kepada ibu dan calon ibu mengenai stunting dan cara pencegahannya juga menjadi hal yang penting. Hal ini dikarenakan di Desa Bendelan masih banyak terjadi kasus pernikahan dini yang berdampak pada minimnya pengetahuan ibu dan calon ibu terkait stunting.

DPL KKN 252 UNEJ: 

Andrew Setiawan, S.TP., M.Si.

Anggota Kelompok KKN 252 UNEJ:

- Beau Reyhan Sinatria

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun