Desa Dawuhan, 21 Agustus 2024 -- Minggu keenam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Dawuhan ditandai dengan berbagai kegiatan yang mencerminkan semangat kolaborasi dan inovasi. Mahasiswa KKN yang terlibat dalam program ini berhasil menyelenggarakan beberapa kegiatan penting, mulai dari acara pisah kenang dengan lembaga pendidikan mitra, hingga peluncuran produk herbal yang inovatif, "Dawuhan Herbal Elixir (DHE)", serta sosialisasi sertifikasi halal.
Kegiatan minggu keenam dimulai dengan acara pisah kenang yang hangat dan penuh emosional dengan tiga lembaga pendidikan yang menjadi mitra utama KKN, yaitu RA Baitur Rahman, SDN Dawuhan, dan TPQ Baitur Rahman. Acara ini diadakan untuk menghormati kerjasama yang telah terjalin selama enam minggu terakhir. Dalam pisah kenang tersebut, mahasiswa KKN mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kesempatan yang diberikan untuk berkontribusi dalam kegiatan belajar mengajar di lembaga-lembaga tersebut.
Di setiap lembaga, acara ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti penampilan siswa, pemberian kenang-kenangan, dan sambutan dari masing-masing kepala sekolah. Sambutan yang disampaikan oleh mahasiswa KKN juga berisi harapan agar kolaborasi ini dapat terus berlanjut di masa depan, meskipun masa KKN telah berakhir.
Memasuki pertengahan minggu, kegiatan dilanjutkan dengan "Dawuhan Festival Moment," sebuah rangkaian lomba yang diselenggarakan untuk memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Lomba-lomba yang diadakan melibatkan berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Di antaranya adalah lomba hafalan Juz Amma, lomba adzan, lomba menggambar, membaca puisi, dan estafet sarung. Suasana desa menjadi meriah dengan antusiasme peserta dan dukungan penuh dari warga.
Puncak dari kegiatan minggu keenam ini adalah peluncuran produk inovatif, "Dawuhan Herbal Elixir (DHE)," yang merupakan hasil kerja keras mahasiswa KKN bersama warga Desa Dawuhan. DHE adalah produk herbal berbasis bahan alami lokal seperti jahe, kunyit, dan sereh yang dikembangkan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Produk ini merupakan wujud nyata dari upaya pemberdayaan ekonomi lokal melalui pemanfaatan sumber daya alam yang ada di desa.
Acara peluncuran dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta warga yang antusias mencoba produk tersebut. Setelah peluncuran, mahasiswa KKN juga mengadakan sosialisasi sertifikasi halal sebagai langkah awal dalam memastikan bahwa produk DHE dapat bersaing di pasar yang lebih luas dengan jaminan kualitas yang terstandarisasi.
Minggu keenam ini ditutup dengan penyampaian laporan program kerja kepada perangkat desa. Laporan ini mencakup seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan selama KKN, mulai dari pemetaan potensi desa, kegiatan pendidikan, hingga pengembangan UMKM. Dalam laporan tersebut, mahasiswa KKN juga menyampaikan hasil-hasil yang telah dicapai serta saran-saran untuk pengembangan desa ke depan.
