Pembuatan Probiotik
Probiotik dibuat dari ragi, bekatul, molases, EM4, dan air. Bekatul dicampur dengan molases, kemudian ditambahkan EM4 dan ragi tape. Campuran ini diaduk hingga larut, ditambah air hingga penuh, dan diaduk kembali hingga merata. Wadah ditutup rapat dan difermentasi selama 5-7 hari pada suhu ruangan, dengan diaduk setiap hari. Setelah fermentasi selesai, probiotik siap digunakan dan disimpan di tempat sejuk dan gelap.
Pelatihan dilakukan secara intensif selama dua hari di mana mahasiswa KKN dari berbagai disiplin ilmu seperti pertanian, peternakan, dan perikanan bekerja sama dengan peternak setempat. Prosesnya meliputi:
- Pengajaran Teori dan Praktik: Mahasiswa memberikan pengetahuan dasar tentang proses fermentasi dan manfaatnya bagi kualitas pakan ternak.
- Pelatihan Praktis: Peternak diajarkan secara langsung tentang teknik fermentasi yang tepat dan praktik pembuatan pakan berbasis fermentasi.
- Pembuatan Produk Bersama: Bersama-sama, mereka membuat pakan fermentasi silase dan probiotik yang dapat langsung diimplementasikan oleh peternak.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat tercapai beberapa dampak positif, antara lain:
- Peningkatan Produktivitas Ternak: Kualitas pakan yang lebih baik akan meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas ternak secara keseluruhan.
- Â Peningkatan Pendapatan Peternak: Dengan biaya pakan yang lebih efisien, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan peternak.
- Pengembangan Komunitas: Kolaborasi antara mahasiswa dan peternak juga diharapkan dapat mengembangkan komunitas lokal dalam hal pengetahuan dan kemandirian
Program pelatihan pembuatan pakan fermentasi silase dan probiotik oleh mahasiswa KKN di Desa Bedug adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dapat memberikan solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh peternak rakyat. Melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan, diharapkan peternak dapat mencapai kemandirian dalam memproduksi pakan yang lebih baik, lebih murah, dan lebih berkelanjutan bagi ternak mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H