Mohon tunggu...
kknam4unesa2023
kknam4unesa2023 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa KKN Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dengan tema "Asistensi Mengajar." Kami adalah kelompok yang memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan, terutama di lingkungan kami mengabdi yaitu desa Mantren, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan. Dengan semangat penuh dedikasi, kami berusaha meningkatkan mutu pendidikan melalui berbagai kegiatan asistensi mengajar yang kami rancang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meneruskan Nilai-nilai Islam pada Anak Desa Mantren

30 November 2023   21:12 Diperbarui: 30 November 2023   22:19 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan program yang wajib diikuti oleh mahasiswa jenjang sarjana di Universitas Negeri Surabaya. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa akan terjun langsung ke masyarakat guna mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan. Di tahun ini, KKN di Universitas Negeri Surabaya dikemas dalam bentuk KKN-T (Kuliah Kerja Nyata-Tematik). Sejak resmi diterjunkan pada Rabu (30/8/2023) kemarin, secara berkelompok para mahasiswa peserta KKN-T telah melaksanakan berbagai program kerja salah satunya di bidang pendidikan yaitu program kerja "Bengi" (Belajar Ngaji).

Program kerja "Bengi" (Belajar Ngaji) adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk memberikan manfaat sosial dan keagamaan kepada anak-anak di Desa Mantren. Program ini dijalankan oleh mahasiswa KKN-T Universitas Negeri Surabaya dengan tujuan utama untuk meningkatkan pemahaman agama islam serta memperkuat nilai-nilai agama islam di kalangan anak-anak Desa Mantren. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk memperkuat hubungan antara mahasiswa KKN dengan masyarakat Desa Mantren serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan agama di desa tersebut.

Program kerja "Bengi" (Belajar Ngaji) ini dilaksanakan di dua tempat, yaitu di Musholla Al-Mubarok dan di Masjid Jami' Baitul Musyarofah. Jadwal pelaksanaan program ini adalah setiap hari Selasa dan Kamis, pukul 16.00-17.00 WIB. Program ini dihadiri oleh anak-anak Desa Mantren, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan.

Aktivitas dalam program ini melibatkan pengajaran ngaji kepada anak-anak. Materi yang diajarkan meliputi pengenalan huruf Arab, bacaan Al-Quran, tata cara shalat, dan pelajaran-pelajaran agama lainnya yang sesuai dengan tingkat pemahaman anak-anak. Selain pengajaran agama, program ini juga memberikan sesi ice-breaking kepada anak-anak. Ice-breaking adalah teknik yang digunakan untuk memecahkan ketegangan dan membantu anak-anak merasa lebih santai dalam suasana belajar. Contoh kegiatan ice-breaking yang dilakukan mencakup permainan sederhana, cerita-cerita pendek yang relevan dengan topik agama, dan pertanyaan-pertanyaan ringan yang memicu diskusi.

Dengan pelaksanaan program ini, diharapkan anak-anak Desa Mantren dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang agama Islam, memperkuat nilai-nilai agama dalam kehidupan mereka, dan merasa lebih nyaman dalam proses pembelajaran. Selain itu, program ini juga dapat membangun hubungan positif antara mahasiswa KKN-T Universitas Negeri Surabaya dengan masyarakat setempat (dalam konteks ini adalah anak-anak Desa Mantren), serta dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan agama di Desa Mantren. Program kerja "Bengi" (Belajar Ngaji) merupakan kontribusi yang berarti dalam meningkatkan kualitas kehidupan agama di Desa Mantren.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun