Moderasi Beragama Mahasiswa KKN 98 UINSU

*Mahasiswa KKN 98 UINSU: Menyebarkan Cahaya Ilmu dengan Mengajarkan Mengaji, Adzan, dan Praktik Sholat yang Baik dan Benar kepada Anak-Anak Desa Binjai Baru*

________________

Dalam perjalanan membentuk generasi muda yang beriman dan bertakwa, pendidikan agama memiliki peran yang sangat vital. Menyadari pentingnya hal ini, para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Kelompok 98 mengambil inisiatif untuk menyebarkan cahaya ilmu agama kepada anak-anak di Desa Binjai Baru. Kegiatan ini dilakukan oleh tim moderasi beragama dari kelompok KKN 98 yang beranggotakan Muhammad Abu Fatahillah, Kaisar Roofid Aqil, Arini Salsabila Hasibuan, Nurul Ainun, Faradillah, Yayang Nisrina Putri Hasibuan, Zulhani, Dwika Ardelya, bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Islam yang kuat melalui pengajaran mengaji, adzan, dan praktik sholat yang baik dan benar.

*Mengajarkan Mengaji: Fondasi Ilmu Agama*

      Mengaji merupakan salah satu kegiatan yang sangat ditekankan dalam pendidikan Islam, karena Al-Qur'an adalah pedoman hidup bagi setiap Muslim. Mahasiswa KKN 98 UINSU menyadari bahwa kemampuan membaca Al-Qur'an dengan baik adalah dasar yang harus dimiliki oleh setiap anak Muslim. Oleh karena itu, mereka memberikan perhatian khusus dalam mengajarkan anak-anak di Desa Binjai Baru cara membaca Al-Qur'an dengan tajwid yang benar dan makhraj yang tepat.

      Di setiap hari Selasa Kamis dan Jumat sore, para mahasiswa ini mengumpulkan anak-anak di musholla untuk mengikuti pembelajaran mengaji sore. Mahasiswa KKN 98 UINSU menerapkan metode pengajaran yang interaktif dan menyenangkan, sehingga anak-anak merasa senang dan antusias dalam belajar. Dengan kesabaran dan ketelatenan, mahasiswa KKN 98 UINSU berhasil membuat anak-anak semakin lancar membaca IQRA dan Al-Qur'an.

*Pelatihan Adzan: Melatih Anak-Anak untuk Mengumandangkan Panggilan Sholat*

Kegiatan Pelatihan Adzan ini dilaksanakan pada tanggal 9 Agustus 2024 di musholla. Adzan adalah panggilan untuk melaksanakan sholat yang dikumandangkan lima kali sehari. Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk mempelajari cara melafalkan adzan dengan baik dan benar. Melalui program pelatihan adzan yang mereka selenggarakan pada hari , mahasiswa KKN 98 UINSU membimbing anak-anak Desa Binjai Baru untuk memperagakan cara melafalkan adzan dengan suara yang merdu dan penuh penghayatan.

Dalam pelatihan ini, mahasiswa tidak hanya mengajarkan teks adzan, tetapi juga memberikan pengetahuan tentang makna setiap kalimat yang diucapkan dalam adzan. Mereka juga melatih anak-anak untuk memiliki kepercayaan diri saat mengumandangkan adzan di depan umum. Pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam diri anak-anak untuk selalu menjaga dan melestarikan tradisi panggilan sholat yang menjadi identitas umat Islam.

*Praktik Sholat yang Baik dan Benar: Menanamkan Kebiasaan Sejak Dini*

Kegiatan praktik sholat dilaksanakan setelah dilaksanakannya pelatihan Adzan. Sholat adalah tiang agama, dan melaksanakannya dengan khusyuk dan benar merupakan kewajiban setiap Muslim. Untuk itu, mahasiswa KKN 98 UINSU mengadakan program pelatihan sholat yang baik dan benar kepada anak-anak di Desa Binjai Baru. Dalam program ini, mahasiswa tidak hanya mengajarkan gerakan dan bacaan sholat, tetapi juga menekankan pentingnya keikhlasan dan kekhusyukan dalam melaksanakan sholat.

Setiap gerakan dan bacaan dalam sholat diajarkan secara detail, mulai dari takbiratul ihram hingga salam. Mahasiswa KKN 98 UINSU juga memberikan contoh-contoh kesalahan yang sering terjadi dan bagaimana cara memperbaikinya. Dengan bimbingan ini, diharapkan anak-anak dapat melaksanakan sholat dengan lebih baik dan memahami esensi dari setiap gerakan dan bacaan yang mereka lakukan.

Kegiatan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa UINSU ini menunjukkan betapa pentingnya peran mahasiswa dalam membentuk karakter generasi muda. Melalui pengajaran mengaji, adzan, dan praktik sholat, oleh mahasiswa KKN 98 UINSU tidak hanya menanamkan ilmu agama, tetapi juga membentuk akhlak yang mulia pada anak-anak Desa Binjai Baru. Mereka berharap, anak-anak yang mereka ajar ini kelak akan menjadi generasi penerus yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam iman dan takwa.

Semoga usaha mulia ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan agama yang berkualitas.