Kegiatan KKN sudah tidak asing lagi di Perguruan Tinggi. Kegiatan KKN merupakan wujud pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dan wujud realisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk membantu mengatasi masalah, merencanakan serta melaksanakan pengembangan masyarakat.
Universitas Jember merupakan salah satu Perguruan tinggi yang tiap akhir semesternya ratusan mahasiswa diterjunkan dalam kegiatan KKN. Kali ini Universitas Jember mengusung tema "UNEJ Membangun Desa". Target utama kali ini yaitu dapat meningkatkan nilai SDGs Desa dimana mahasiswa tersebut ditugaskan.
Mahasiswa KKN UMD UNEJ 2023 kelompok 95 diterjunkan ke Kelurahan Tamansari Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso. Mahasiswa kelompok 95 mengusung tema "MAPAN : Masa Depan Berkelanjutan". Tema ini diusung berdasarkan nilai SDGs pendidikan berkualitas di Kecamatan Bondowoso masih tergolong rendah. Sedangkan, masa depan berkelanjutan yang dimaksud yaitu mengedukasi siswa Sekolah Dasar dimana mereka adalah calon generasi penerus bangsa dan pondasi awal masa karakter-karakter anak terbentuk dengan hal-hal positif. Berkelanjutan yang dimaksud disini ialah mahasiswa KKN kelompok 95 berkerjasama dengan Karang Taruna yang berada di Kelurahan Tamansari dengan harapan program kerja yang tersusun dapat diteruskan.
Mahasiswa kelompok 95 diterjunkan ke Kelurahan Tamansari kurang lebih selama 40 hari sekitar 12 Juli - 21 Agustus 2023. Selama itu kelompok 95 menjalankan program kerjanya sekaligus membantu masyarakat sekitar. Kami memberikan edukasi kepada siswa di SDN 1 Tamansari dan SDN 2 Tamansari. Program kerja yang kami susun berfokus pada tiga topik utama yaitu Kepemimpinan, Sosial, dan Lingkungan. Alasan tiga topik tersebut kami pilih yaitu karena anak-anak saat ini sudah terlalu larut dalam teknologi yang ada, mereka sibuk bermain game dan sosial media. Hal tersebut menjadikan anak-anak apatis, individualisme dan perkataan dilontarkan cenderung kurang sopan.
1. Kepemimpinan
Kepemimpinan menjadi salah satu topik yang kami angkat dalam melaksanakan program kerja. Tujuan dari memberikan edukasi mengenai kepemimpinan adalah menanamkan jiwa kepemimpinan pada anak-anak yang mulai hilang. Selain itu, kami mengajarkan agar anak-anak berani untuk unjuk diri tampil di depan, disiplin, dan bertanggung jawab terhadap tugas mereka. Menanamkan jiwa kepemimpinan pada anak kami lakukan dengan memberikan edukasi mengenai Peraturan Baris Berbaris dan Pidato. Peraturan Baris Berbaris akan mengajarkan mereka disiplin dan bertanggung jawab terhadap tugas mereka. Edukasi mengenai pidato akan mengajarkan anak-anak berani unjuk diri tampil didepan banyak orang dan lebih percaya diri.
2. Sosial
Topik mengenai sosial disini diangkat dengan tujuan menanamkan jiwa sosial pada siswa Sekolah Dasar. Menanamkan Jiwa Sosial pada anak dengan memberikan edukasi mengenai 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan dan Santun), etika berinteraksi dengan teman sebaya, dan arti tolong menolong. Tiga materi tersebut diberikan dengan tujuan agar anak-anak mulai mengerti sopan dan santu, serta tidak terlalu larut dalam teknologi yang ada. Materi-materi tersebut diberikan dengan cara diadakannya game, sehingga anak-anak dapat bermain dan berlajar.Â
