Mohon tunggu...
kkn90 rambigundam
kkn90 rambigundam Mohon Tunggu... Editor - KKN

Pengabdian Masyarakat desa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Kolaboratif: Vertikal Garden dari Barang Bekas untuk Gizi Balita dan Ekonomi Keluarga

13 Agustus 2023   18:12 Diperbarui: 13 Agustus 2023   18:39 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN Kolaboratif beserta Hasil Contoh Vertikal Garden/Dok pribadi

Inovasi vertikal garden dari barang bekas ini adalah contoh nyata bagaimana kolaborasi antara mahasiswa, komunitas, dan lingkungan dapat menghasilkan solusi yang bermanfaat dan inspiratif. Dalam sebuah dunia yang semakin kompleks, inisiatif seperti ini juga mengajarkan pentingnya kreativitas dan berfikir di luar kotak dalam menemukan solusi bagi masalah sosial dan lingkungan.

Kesimpulan

Inisiatif sosialisasi vertikal garden dari barang bekas yang dilakukan oleh mahasiswa KKN kolaboratif adalah bukti konkret bahwa perubahan positif dapat dimulai dari ide sederhana dan kreatif. Melalui konsep ini, mereka tidak hanya mendukung gizi balita dan memberikan peluang ekonomi bagi keluarga, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai lingkungan dan berkelanjutan kepada masyarakat. Dengan memanfaatkan barang bekas sebagai aset, mereka telah membuka jalan menuju masa depan yang lebih baik bagi kita semua.

KKN Kolaborasi #2 merupakan gabungan dari beberapa perguruan tinggi yang peduli dengan isu-isu pembangunan berkelanjutan dan kepedulian lingkungan.

Universitas Jember

Universitas Islam Jember

Universitas PGRI Argopuro Jember

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun