Pelatihan Paskibra oleh Mahasiswa KKN UIN Walisongo

Jelang peringatan Hari ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT  RI), Pada 17 Agustus 2023 nanti. Mahasiswa KKN MIT Ke-16 Posko 117 UIN Walisongo yang dibimbing oleh Ibu Riska Wijayanti M.H. ditunjuk sebagai pelatih oleh Desa Banjarejo untuk melatih siswa-siswi SMK dan MTs Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera). Pelatihan Paskibra ini merupakan kali pertama di Desa Banjarejo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak untuk memperingati HUT RI dengan Paskibra yang berasal dari siswa-siswinya.

Kegiatan Pelatihan Paskibra sendiri dimulai pada tanggal 18 Juli yaitu dengan agenda penyeleksian calon Paskibra dan pelatihan dasar. Pelatihan berjalan pada hari ke 4, para peserta paskibra mulai belajar  langkah tegap maju jalan dengan benar.  Kegiatan ini di ikuti  Sebanyak 39 siswa-siswi yang berasal dari SMK Budi Luhur dan MTs Hidayatullah yang terpilih menjadi calon Paskibra yang dibagi kedalam 3 pasukan yaitu pasukan 17, pasukan 8 dan pasukan 45.

Pelatihan ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi calon Paskibra dan pemerintah desa setempat, karena kegiatan ini tidak semua Desa dapat mengadakan kegiatan Pelatihan Pasibra seperti di Desa Banjarejo. Dalam pelatihan tersebut mahasiswa KKN didampingi langsung oleh BABINSA yaitu Sersan Satu (sertu) Amin Solikhin.

"karena waktu berlatih yang singkat, sebisa mungkin kita maksimalkan latihan dari gerakan dasar hingga formasi agar Paskibra tampil baik saat Upacara HUT RI" tutur Bapak Amin Solikhin. Beliau menambahkan bahwa Calon Paskibra di Desa Banjarejo bisa dibilang sangat cepat menangkap pembelajaran meskipun dasar PBB siswa siswi nya sangat minim, namum latihan tetap berjalan dengan tertib baik dan lancar  hingga saat ini.

"kami akan melatih sepenuh hati, semampu yang kita bisa serta mendampingi adek-adek agar mudah memahami nya" ucap kak Akbar selaku salah satu mahasiswa yang terjun langsung mendampingi.

Dengan adanya kegiatan ini pemerintahan desa men-support penuh untuk kemeriahan dan kelancaran sampai hari H. Setiap harinya dari pihak sekolah yang mewakili SMK maupun MTs, akan melihat kemajuan dari hasil latihan setip harinya. Tidak hanya dari pihak sekolah, dari pihak pemerintah desa juga ikut terjun langsung untuk melihat kemajuannya, serta proses latihan yang panjang tersebut.

Bapak Ali Nursiswanto selaku kepala desa Banjarejo mengatakan "saya berharap dari latihan setiap harinya dengan proses yang panjang dapat membuahkan hasil yang maksimal, dan nantinya ilmu PBB yang di dapat bisa terus berlanjut dan menjadi bekal, tidak hanya sampai besok 17 Agustus, semoga dengan adanya kegiatan ini, bisa menuntun anak-anak menjadi paskibra nasional, minimal tingkat kecamatan ataupun provinsi".