Desa Sembalun, yang terletak di kaki Gunung Rinjani, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu tempat destinasi wisata yang terkenal dengan keindahan alamnya. Selain dikenal dengan panorama pegunungannya, desa ini juga memiliki potensi besar di bidang pertanian dan pariwisata. Menyadari hal tersebut, mahasiswa program KKN MBKM Mandiri Universitas Mataram (UNRAM) mengambil peran strategis dalam mengembangkan destinasi wisata berbasis Agroeduteknowisata, yaitu kombinasi antara pertanian, edukasi, teknologi, dan wisata melalui pembangunan camping ground yang ada di desa Sembalun Dapur Belek.
Agroeduteknowisata merupakan konsep wisata pertanian dengan edukasi dan teknologi, sehingga dapat menciptakan pengalaman wisata yang bernilai tambah. Di Desa Sembalun, konsep ini diterapkan pada pengembangan camping ground sebagai salah satu destinasi wisata alam, wisatawan tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga mendapatkan edukasi tentang: pertanian lokal.
Mahasiswa KKN MBKM Mandiri UNRAM berperan aktif dalam pengembangan camping ground ini, antara lain mahasiswa melakukan survei lokasi untuk menentukan area yang akan dijadikan camping ground, untuk menunjang kenyamanan wisatawan, mahasiswa membantu dalam pembangunan fasilitas dasar seperti: meratakan lahan datar untuk mendirikan tenda, pembuatan jalan setapak menuju camping ground toilet dan sumber air bersih. Salah satu kontribusi mahasiswa adalah merancang paket wisata yang tidak hanya menawarkan rekreasi tetapi juga pengalaman belajar. Mahasiswa menawarkan pengalaman camping dan wisata alam dengan harga yang terjangkau.Â
Paket ini mencakup:
Camping dengan harga mulai dari 35.000 per malam dan termasuk perkengkapan tenda.
Harga yang ramah di kantong ini dirancang agar wisatawan dari berbagai kalangan, termasuk pelajar dan keluarga, dapat menikmati wisata di Sembalun.Â
Untuk menarik lebih banyak wisatawan, mahasiswa memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya untuk mempromosikan camping ground ini. Mereka membuat konten kreatif berupa foto, video, dan cerita perjalanan yang menunjukkan keunikan dan keindahan Desa Sembalun. Mahasiswa juga membantu memasarkan destinasi ini melalui media sosial, pembuatan video promosi, dan jaringan komunitas pariwisata.
Program ini memberikan berbagai manfaat bagi Desa Sembalun, antara lain:
Dengan adanya wisata agroeduteknowisata, masyarakat memiliki peluang untuk memperoleh pendapatan tambahan melalui wisata, hasil tani dan produk olahan lokal.
Wisata yang berfokus pada keberlanjutan mendorong masyarakat untuk lebih peduli dalam menjaga kelestarian alam.
KKN MBKM Mandiri UNRAM di Desa Sembalun tidak hanya memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa, tetapi juga membawa dampak nyata bagi masyarakat. Pembangunan destinasi wisata camping ground berbasis agroeduteknowisata menjadi langkah strategis dalam memajukan Desa Sembalun sebagai destinasi wisata berkelanjutan. Dengan kolaborasi yang baik antar sesama mahasiswa di desa Sembalun berpotensi menjadi model pengembangan wisata berbasis edukasi dan keberlanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H