KKN Kelompok 44 UIN Gusdur Pekalongan telah berhasil menyelenggarakan Workshop Praktek Melukis Tong Sampah Dari Galon Bekas dengan tema "Berkreasi dengan Gembira, Berkarya Selamatkan Bumi Kita" pada hari Minggu, 17 November 2024, pukul 08.30 WIB bertempat di TK Batik Wonopringgo, Pekalongan.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya anak-anak, akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan melalui kegiatan daur ulang sampah menjadi barang yang kreatif.Â
Dengan mengubah galon bekas menjadi tong sampah yang berwarna-warni dan menarik, diharapkan dapat menumbuhkan rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. Melalui cara yang menyenangkan, anak-anak diajak untuk melihat sampah bukan hanya sebagai limbah, tetapi juga sebagai peluang untuk berkreasi.
Workshop ini diikuti oleh 168 orang yang terdiri dari 179 anak-anak TK Batik, 8 guru, 1 kepala sekolah dan 11 anggota KKN kelompok 44. Para peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, terlihat dari semangat mereka dalam melukis tong sampah.Â
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Mochammad Ariful Amar selaku perwakilan KKN Kelompok 44. Selanjutnya, materi workshop disampaikan oleh Aini Mufida yang menjelaskan teknik melukis pada permukaan galon bekas.
Setelah sesi materi, peserta langsung mempraktikkan teknik melukis yang telah dipelajari. Mereka dibagi menjadi 8 kelompok sesuai kelas, yaitu A1, A2, A3, A4, B1, B2, B3, dan B4, yang didampingi oleh seluruh anggota KKN Kelompok 44 serta wali kelas masing-masing. Peserta dengan semangat memilih warna-warna cerah dan desain kreatif yang mencerminkan keceriaan mereka.
Bahan-bahan yang digunakan dalam workshop ini antara lain galon bekas yang telah dibersihkan, cat akrilik, kuas, dan perlengkapan melukis lainnya. Semua bahan telah disiapkan oleh panitia sehingga peserta hanya perlu memfokuskan diri pada proses kreatif mereka.
Hasil dari workshop ini adalah sejumlah tong sampah unik dan menarik yang nantinya akan ditempatkan di masing-masing kelas sebagai bagian dari usaha menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan indah. Tong sampah hasil kreasi anak-anak ini diharapkan menjadi simbol kepedulian mereka terhadap kebersihan lingkungan.
Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari Ibu Rohmawati, S.Pd., selaku Kepala Sekolah TK Batik Wonopringgo. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat untuk menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan sejak dini kepada anak-anak. Selain itu, beliau berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan di masa depan untuk mendorong kreativitas anak-anak sekaligus mendukung gerakan pelestarian lingkungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H