Kreativitas Mahasiswa KKN Unsika 2024: Membangun Identitas Desa dengan Desain yang Kreatif untuk Plang Pembatas Sebagai Sarana Informasi Wargasetra

Wargasetra Senin (29/01/2024). Mahasiswa Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unsika 2024, telah melaksanakan kegiatan pembuatan plang perbatasan desa. Untuk membangun identitas desa serta sarana informasi bagi masyarakat Wargasetra. Dengan kegiatan pembuatan plang perbatasan desa ini dapat memandu masyarakat Wargasetra serta menjadikan simbol identitas desa.Sabtu (20/01/2024). Mahasiswa Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unsika 2024, berinisiatif untuk memperindah serta mendesain kreatif untuk plang perbatasan desa. 

Pembuatan plang perbatasan desa Wargasetra ini melibatkan partisipasi aktif dari aparatur desa untuk memastikan informasi perbatasan desa yang jelas dan mudah dipahami oleh masyarakat.Kegiatan pembuat plang perbatasan desa Wargasetra menjadikan mahasiswa KKN mengetahui dengan jelas batas-batas wilayah desa Wargasetra. Desa ini memiliki perbatasan yang berdekatan dengan beberapa desa lainnya, seperti desa Cintalaksana, Cigungsari, Mekarbuana, dan Cintaasih. Pembuatan plang perbatasan ini bertujuan untuk memperkuat identitas desa serta dapat menjadikan langkah awal untuk mendorong kerjasama antar desa dalam berbagai aspek kehidupan.

Program kegiatan pembuat perbatasan desa ini, menjadikan masyarakat desa Wrdgasetra dapat lebih mudah mengenali dan merasakan batas wilayah tempat tinggal mereka. Juga dapat menciptakan rasa kebersamaan yang lebih solid dan memperkokoh ikatan antar warga. Selain itu, plang perbatasan juga berfungsi sebagai sarana komunikasi visual yang efektif, memberikan informasi kepada penduduk setempat maupun pengunjung tentang identitas atau keunikan desa tersebut.

Peletakan Pembatas Desa Wargasetra dengan Mekarbuana/Dokpri

Keberhasilan Program KKN ini bukan hanya sekedar pencapaian akademis semata, melainkan juga kontribusi nyata dalam membangun dan memajukan desa secara holistik. Kreativitas mahasiswa KKN Unsika tahun 2024 telah membuktikan bahwa, dengan program sederhana seperti desain plang perbatasan desa serta sentuhan inovatif dapat menjadikan modal besar dalam menciptakan perubahan yang positif.