Mohon tunggu...
KKNK75_Cangkring Jember
KKNK75_Cangkring Jember Mohon Tunggu... Lainnya - KKN Kolaborasi kelompok 75

Kami adalah kelompok KKN Kolaboratif 75 yang ditugaskan di Desa Cangkring Jenggawah, Kabupaten Jember.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Gerakan Gemar Makan Sayur (Gemas) melalui Olahan Puding untuk Cegah Stunting oleh Mahasiswa KKN Kolaboratif 75 Desa Cangkring

17 Agustus 2024   10:48 Diperbarui: 17 Agustus 2024   11:06 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia mempunyai masalah terkait gizi yang cukup berat yang ditandai dengan banyaknya kasus kurang gizi pada anak balita, usia masuk sekolah baik pada anak laki laki maupun perempuan. Permasalahan gizi pada usia sekolah dapat mengakibatkan rendahnya kualitas pada tingkat pendidikan di Indonesia.

Permasalahan gizi yang dimaksud adalah stunting. Permasalahan status gizi yang terjadi pada Masyarakat ini merupakan permasalahan utama yang sering terjadi pada sejumlah di negara berkembang seperti Indonesia. Di mana pengetahuan sebagian besar di masyarakat tentang pentingnya gizi pada anak yang minim Dimana nantinya dampak yang akan di rasakan adalah terjadi peningkatan kejadian stunting pada anak.

Bayam (Amaranthus tricolor L.) merupakan salah satu sayuran yang sering sekali dikonsumsi oleh Masyarakat. Bayam adalah salah satu sayuran terpenting dan bergizi yang dimakan mentah atau dimasak. Bayam menyediakan sejumlah vitamin B6, riboflavin, folat, niasin, serat makanan larut, asam lemak omega 3, dan mineral dalam jumlah yang sangat baik dalam mencegah stunting.

Sayangnya kebanyakan anak tidak suka mengkonsumsi sayur, oleh karena itu Mahasiswa KKN Kolaboratif 75 melalukan sosialisasi untuk memberikan alternatif opsi mengolahan sayur agar dapat diminati oleh anak- anak usia dini.

Produk olahan puding dapat digunakan sebagai sumber makanan untuk penambahan gizi. Puding yang dibuat dari sayur dan buah dapat meningkatkan kandungan gizi dan vitamin. Puding merupakan salah satu jenis makanan penutup (dessert) yang digemari oleh banyak masyarakat dari berbagai usia. Puding banyak diminati karena rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut. Penambahan dengan menggunakan buah-buahan atau sayuran pada puding dapat meningkatkan nilai gizi puding salah satunya dengan penambahan sayur bayam.

Cara pembuatan pudding bayam :

Bahan

  • Bayam hijau
  • Bubuk agar-agar plain
  • Susu UHT
  • Gula
  • Garam

Cara membuat

  • Rebus bayam selama 5 menit
  • Haluskan (blender) bayam yang sudah direbus
  • Panaskan susu UHT dengan api kecil
  • Masukkan serbuk agar- agar
  • Masukkan bayam yang sudah dihaluskan
  • Tambahkan gula dan garam sesuai selera
  • Aduk hingga semua larut
  • Pudding siap dicetak dan disajikan saat sudah set.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun