Mohon tunggu...
KKN T BKKBN KELOMPOK 54
KKN T BKKBN KELOMPOK 54 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kelompok 54

Kuliah Kerja Nyata Tematik Bangga Kencana Kelompok 54 Universitas PGRI Madiun

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kegiatan Produktif Senam Sehat Bersama Lansia Desa Gandul Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun

20 Januari 2023   09:55 Diperbarui: 20 Januari 2023   11:44 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada dasarnya, senam merupakan sebuah aktivitas kesehatan dengan menggerakan tubuh guna mengendurkan otot-otot agar lebih rileks dan tidak tegang. Senam biasanya dilakukan oleh orang-orang dewasa pada umumnya, tetapi di Dusun Gandul Desa Gandul para kader-kader kesehatan menerapkan senam sehat yang diterapkan kepada para lansia (Lanjut usia) yang masih mampu dan memiliki produktifitas untuk bekerja. Kegiatan ini dihidupkan kembali oleh para kader setelah sekian lama mati gersang tidak ada kegiatan di desa akibat terdampak Covid-19 yang melanda.

"Alhamdulillah mas, kegiatan ini bisa berjalan lagi. Dulu itu pernah berjalan loh mas, wong tapi semenjak ada Covid-19 kegiatan seperti ini di sini agak berkurang dan berhenti to. Setelah corona ini berangsur alhamdulillah bisa berjalan kembali semoga bisa berjalan terus". kata Narto PKBD Desa Gandul.

Senam biasanya identik dengan gerakan yang cepat dan bersemangat, tetapi dengan melihat situasi dan  kondisi para lansia senam menggunakan gerakan yang sedikit berbeda dan kecenderungan santai tapi rileks dibandingkan dengan senam aerobik seperti yang dilakukan pada umumnya. Walaupun mereka sudah berusia lanjut, tetapi jiwa semangat dan keinginan hidup dalam sehat mereka sangatlah tinggi.

"eee... walaupun saya sudah tua mas, punggung saya terkadang encok dan pegel. Ini kalau saya buat gerak lama itu kadang pegel mas dan encok sampek saya itu harus duduk sebentar (sambil menepuk punggung). tapi kan saya juga ingin sehat bersama teman-teman, wong teman-teman saya yang seusia saya sudah pada meninggal semua lo mas, saestu niku". ujar mbah Karmi lansia berumur 88 tahun.

Kegiatan senam juga dilakukan sama dan seksama yang dipimpin oleh seorang pemandu senam dengan di iringi musik untuk menambah rasa semangat dalam mengikuti senam. Hal ini diterapkan agar di dalam senam para lansia dapat mengikuti dengan suasana yang ceria, pikiran menjadi senang dan fresh, serta menjadi sarana untuk melepas penat dan kelelahan yang rentan terjadi di dalam diri para lansia.

Selain melakukan senam, kebiasaan dan pola kehidupan bermasyarakat juga diterapkan di dalam kegaiatan ini, seperti pertama datang harus bersalam-salaman, berdo'a, dan bercengkrama dengan teman-teman lansia lainnya. Kegiatan ini mampu menciptakan kerukunan dan menambah erat tali silaturahmi di dalam kehidupan mereka sehari-hari baik dirumah ataupun disaat bertemu dijalan.

"Saya itu sudah tua lo mas, tapi saya suka dengan kegiatan seperti ini. Kegiatan ini juga hidup kembali, palingan setiap hari kamis mungkin. Saya ini hanya ikut dan kesehatan saja, saya kalau di rumah juga gerak lo mas setiap pagi itu raketang (walaupun) hanya gini-gini (menunjukan gerakan tangan) tapi gerak. Semenjak ada ini saya suka senamnya dan bertemu dengan lainnya". kata pak Tomo lansia yang berumur 77 tahun.

Di Desa Gandul kegiatan ini merupakan program pemberdayaan masyarakat terutama pada kelompok lansia dengan menciptakan program senam yang ditujukan pada lansia dimana kegiatan ini dilakukan pada hari kamis siang di pendopo balai desa Gandul. Setelah melakukan senam, para lansia akan diberikan pemeriksaan kesehatan secara berkala, mulai cek tensi darah dan menimbang berat badan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun