Mengok, 31 Juli 2023 - Mahasiswa KKN Kelompok 50 Universitas Jember telah melakukan program akselerasi  yang bertujuan untuk meningkatkan potensi umkm sebagai upaya untuk mendorong kemandirian ekonomi di Desa Mengok, Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso. Program ini berfokus pada salah satu UMKM yang ada di Desa Mengok tepatnya di Dusun Taman yaitu Usaha Kerupuk Bayam.
Permasalahan yang muncul pada UMKM kerupuk bayam yaitu pemasaran produk yang masih terbatas pada area pujer saja dan pencatatan keuangan yang masih kurang tersusun. Hal tersebut berdampak pada keuntungan yang diperoleh hanya sebatas balik modal saja. Oleh karena itu, KKN Kelompok 50 Universitas Jember membuat program akselerasi umkm yang terdiri dari beberapa kegiatan yaitu pembuatan sertifikat halal, pembuatan logo dan label kemasan, serta pembuatan e-commerce. Beberapa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan nilai jual dan memasarkan produk kerupuk bayam tersebut agar lebih dikenal oleh masyarakat.
Program ini dimulai dari sosialisasi kepada pemilik usaha terkait pentingnya NIB, PIRT, dan sertifikat halal yang kemudian dilanjutkan dengan wawancara terkait produk dan pricing dari kerupuk bayam tersebut. Setelah itu, dilakukan penggantian kemasan dan pembuatan logo untuk meningkatkan value dari produk kerupuk bayam. Kegiatan dilanjutkan dengan pendaftaran label atau sertifikat halal yang berkolaborasi dengan desa dan rekalkulasi keuangan umkm tersebut.  Melakukan pembuatan akun penjual di facebook untuk memasarkan produk kerupuk bayam secara online, serta kegiatan terakhir yakni pembuatan inovasi produk baru berupa produk kerupuk yang sudah digoreng dan dapat langsung dinikmati untuk meningkatkan keuntungan.
Dengan adanya program tersebut diharapkan mampu untuk meningkatkan kualitas produksi, pemasaran, dan manajemen UMKM kerupuk bayam tersebut. Selain itu, usaha kerupuk bayam semakin mampu bersaing di pasar yang kompetitif, dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi perkembangan ekonomi di Desa Mengok.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H