Menjadi mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) berarti memiliki tanggung jawab pula untuk memberikan dampak positif ke masyarakat yang berada di sekitar lokasi. Untuk itu segala usaha sudah sewajarnya dikerahkan untuk mencapai tujuan tersebut. Maka dari itu kelompok KKN UNEJ 368 di Jambewungu berupaya untuk mewujudkan hal tersebut dengan menjawab permasalahan yang ada di Jambewungu.
Sehingga pada hari Minggu (14/08/2022) Tim KKN UNEJ 368 di Jambewungu di bawah naungan LP2M UNEJ telah berhasil untuk menyelenggarakan sosialisasi program kerja utamanya. Yakni berupa pembiakan Trichoderma bagi para petani di Jambewungu dan pengolahan Pupuk Organik Cair (POC).Â
Setelah dilakukan fermentasi selama kurang lebih 2 Minggu dan telah melalui pengecekan secara berkala Trichoderma dan POC yang telah dibuat oleh tim KKN UNEJ 368 telah mendapatkan hasil yang sesuai ekspektasi. POC dan Trichoderma yang telah dibuat telah bisa untuk diaplikasikan langsung ke lahan warga setempat. Sehingga pada waktu tersebut, diadakanlah sosialisasi sekaligus pengaplikasian langsung hasil POC dan Trichoderma yang telah dibuat oleh tim KKN UNEJ 368 di Jambewungu.
Sosialisasi dan pengaplikasian POC dan Trichoderma kepada kelompok tani Jambewungu ini dilakukan di kediaman ketua kelompok tani di Jambewungu yang berada di Dusun Telaga, Bapak Zakaria. Kegiatan ini didampingi pula oleh Petugas Penyuluh Lapangan desa Jambewungu yang bernama Bapak Widodo. Waktu kegiatan ini dilakukan pada pukul 13.00 WIB.Â
Target utama dari sosialisasi ini adalah tentunya petani-petani yang ada di Jambewungu. Lebih untungnya lagi, petani-petani yang hadir pada kegiatan tersebut kebanyakan adalah petani muda yang masih sangat segan untuk belajar hal-hal yang baru dan applicable.Â
Selain dilakukan pembukaan dan penyampaian materi oleh tim KKN UNEJ 368, kegiatan tersebut diisi pula oleh arahan dari PPL desa Jambewungu. Dengan arahan dan sambutannya tersebut beliau menambahkan "Anak-anak KKN ini telah memilih jalan tol dalam menangani permasalahan tanaman di Jambewungu ini." Pungkasnya. Bapak Widodo beranggapan bahwa adanya POC dan Trichoderma dari tim KKN UNEJ 368 menjadi jalur patas dalam menangani permasalahan lengger atau busuk batang yang kerap kali terjadi pada tanaman Jambewungu. Keduanya menjadi kombinasi yang tepat guna dalam mengatasi permasalahan ini.
Tidak hanya diberikan materi dan arahan lengkap, petani-petani yang mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut juga masing-masing diberikan Trichoderma dan POC yang telah berhasil dibuat oleh tim KKN UNEJ 368 melalui ketua kelompok tani yang telah ada yaitu Bapak Zakaria. Setelah dilakukan penyerahan POC dan Trichoderma acara dilanjutkan dengan proses pengaplikasian di ladang. Yang di mana ladang tersebut milik dari Bapak Zakaria yang telah bersedia agar lahannya dijadikan lahan untuk pengaplikasian.
Pengaplikasian POC dan Trichoderma dilakukan melalui media spray dengan takaran yang telah ditentukan. Lalu tangki spray tersebut disemprotkan ke lahan yang telah disiapkan untuk proses pengaplikasian.
Secara keseluruhan acara sosialisasi dan pengaplikasian POC dan Trichoderma ini berjalan dengan sesuai harapan dan mendapatkan respon yang memuaskan dari para petani yang ada.Â
Selain itu, telah dibentuk juga badan dibawah naungan kelompok tani Jambewungu yang akan melanjutkan program POC dan Trichoderma ini secara terus menerus demi keberlangsungan dan kesehatan tanaman di Jambewungu. Sehingga dengan ini, usaha untuk melindungi dan usaha preventif untuk menghadapi permasalahan tanaman di Jambewungu ini bisa teratasi dengan melakukan usaha yang mudah untuk dilakukan seperti POC dan Trichoderma yang telah dicanangkan oleh tim KKN UNEJ 368.
