Mohon tunggu...
KKN UNEJ 298
KKN UNEJ 298 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

Pemberdayaan masyarakat wilayah Desa Suger Lor Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Pelatihan Budidaya Cacing Lumbricus Rubellus sebagai Upaya dalam Mengurangi Sampah Organik

7 Agustus 2022   13:00 Diperbarui: 7 Agustus 2022   13:21 1063
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain dari sampah anorganik, permasalahan sampah yang ada pada masyarakat Desa Suger Lor juga disebabkan oleh produksi sampah organik yang melimpah. Sampah organik yang diproduksi oleh masyarakat Desa Suger Lor ini berupa sampah dapur, sampah kebun, dan kotoran ternak.

Maka dari itu, Kelompok 298 KKN UNEJ 2022 berupaya untuk mengatasi permasalahan sampah organik di masyarakat dengan mengadakan pelatihan mengenai "Budidaya Cacing Lumbricus Rubellus". Tujuan diselenggarakannnya "Pelatihan Budidaya Cacing Lumbricus" ini selain sebagai upaya mengurangi pencemaran sampah organik, juga sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian rumah tangga di Desa Suger Lor.

Cacing Lumbricus Rubellus merupakan jenis cacing tanah yang memiliki ciri fisik berwarna merah bata dengan bentuk tubuh seperti karet gelang. Cacing Lumbricus ini memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan, dan dapat digunakan sebagai obat untuk berbagai penyakit seperti tifus, diare, dan obat penyembuhan luka. Bubidaya cacing ini juga tergolong mudah, karena tidak memerlukan perawatan khusus seperti ternak pada umumnya.

Pelatihan Budidaya Cacing Lumbricus ini dilaksanakan di Dusun Krajan Atas Desa Suger Lor Kecamatan Maesan, Kabupaten Bondowoso. Kegiatan pelatihan ini dimulai pada pukul 16.00 sampai 15.00 WIB. Peserta yang hadir dalam kegiatan ini terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari ibu rumah tangga, bapak-bapak yang memiliki pemancingan atau hobi memancing, hingga beberapa pemuda di Desa Suger Lor.

Pelatihan Budidaya Cacing Lumbricus pada Masyarakat Desa Suger Lor/dokpri
Pelatihan Budidaya Cacing Lumbricus pada Masyarakat Desa Suger Lor/dokpri

Susunan kegiatan yang dilaksanakan pada pelatihan ini adalah adanya pembukaan dengan pemaparan materi kepada peserta, mengenai apa itu cacing lumbricus, manfaatnya, keuntungan jika membudidayakan, dan tata cara budidaya serta perawatan cacingnya. 

Setelah pemaparan materi dilaksanakan, selanjutnya adalah dengan praktik secara langsung bersama masyarakat mengenai langkah pembuatan wadah dan media budidaya, dengan memanfaatkan barang bekas seperti bak bekas dan ember bekas. Media yang digunakan untuk budidaya antara lain menggunakan tanah gembur, pupuk kandang, daun kering, sampah organik dan sampah dapur.

Setelah melakukan demonstrasi dan pelatihan langsung cara membuat media budidaya, selanjutnya adalah dengan sesi tanya jawab bersama peserta kegiatan. Respon peserta dalam sesi tanya jawab ini sangatlah baik, dengan beberapa pertanyaan kritis terkait tips dan trik budidaya cacing tanah. 

Banyaknya pertanyaan yang ditanyakan oleh peserta kegiatan menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias untuk ikut melaksanakan upaya pengurangan limbah organik dengan budidaya pengurai.

Serah Terima Pembagian Indukan Cacing Lumbricus/dokpri
Serah Terima Pembagian Indukan Cacing Lumbricus/dokpri

Kegiatan ini kemudian ditutup dengan adanya pembagian indukan cacing kepada setiap peserta, dimana setiap peserta mendapatkan bagian yang sama untuk indukan cacing yang dibagikan. 

Harapannya, kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Desa Suger Lor, selain sebagai upaya pengurangan limbah dapur, juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat melalui penjualan hasil budidaya cacing tersebut.

Mengenai informasi program KKN UMD 2022 secara lebih lanjut, dapat diakses melalui tautan LP2M Universitas Jember

https://lp2m.unej.ac.id/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun