Pertemuan berikutnya, telah dilaksanakan evaluasi dan pemantapan program pengabdian. Evaluasi di sini, menggunakan angket dalam bentuk google form. Sasaran dari angket ini diisi oleh para peserta (MGMP Sejarah Kota Malang) untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan awal program pengabdian ini dinilai efektif serta menganalisis berbagai kekurangan yang ada sebelum lanjut ke tahapan berikutnya. Selain itu, dalam tahap ini juga berisi pemantapan perihal media dan materi wabah pes Malang seperti halnya pada saat sesi video conference yang pertama.
Pembekalan dan pemantapan media ini dinilai penting karena dalam pengabdian ini yang menjadi objek utama atau peserta adalah guru yang jelas perlu waktu ekstra dalam hal adaptasi tekhnologi. Untuk itu, dilakukan pembekalan dan pemantapan melalui koordinasi pada whatsapp group yang telah dibentuk serta pengoptimalan secara langsung (sinkronus) melalui platform video conference (zoom dan google meet).
Dalam tahap ini juga dilakukan praktik untuk pembuatan infografis sejarah kronik Pes di Malang 1910-1916. Untuk materi dari Pes sendiri, sebelumnya telah dilakukan observasi juga ke beberapa tempat bersejarah terkait Pes di Malang seperti ke Hotel Pelangi, menyusuri kanal perairan masa Hindia Belanda yang ada di Perkampungan Kajoetangan, mengunjungi beberapa stasiun kuno yang ada di Malang (Stasiun Lawang, Blimbing, Singosari, Stasiun Malang),dan juga dengan mencari arsip di berbagai tempat salah satunya di Museum Rumah Sakit Jiwa Lawang yang menjelaskan dan untuk melengkapi materi tentang terjadinya kronik pes tersebut.
Kedua, dilakukan koordinasi secara intens selama program pengabdian dijalankan, yang difasilitasi melalui WhatsApp Group peserta program pengabdian. Karena menggunakan pendekatan andragogi, maka isi dari WhatsApp Group tidak hanya pertanyaan dari peserta dan jawaban dari fasilitator. Peserta dan fasilitator sama-sama bertukar pengalaman, masukan, kendala, dan solusi. Meskipun demikian, capaian dan target yang telah disepakati, membuat diskusi di dalam WhatsApp Group ini tetap terarah.
Puncak kegiatan pengabdian ini adalah pelaksanaan pelatihan di SMKN 04 Malang secara luring pada 04 November 2021. Dalam kegiatan ini dikemas dalam pelaksanaan penyampaian materi, tanya jawab dan juga praktek yang di isi oleh Sejarawan alumni Universitas Negeri Malang, FX Domini BB Hera, dilanjutkan oleh penyampaian materi dari Dosen Sejarah UM Grace Tjandra dan materi ketiga yang disampaikan oleh Arif Subekti. Tidak lupa dalam kegiatan kali ini juga disampaikan video berkaitan dengan terjadinya wabah pes di Malang. Kegiatan ditutup dengan praktek pembuatan artikel sejarah Kesehatan oleh Guru MGMP Kota Malang difasilitasi oleh panitia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H