Mahasiswa KKN 26 UINSU Batubara melaksanakan sosialisasi Stunting di beberapa Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang ada di Desa Aras. Sosialisasi ini dilakukan pada hari Kamis, 15 Agustus 2024.Â
Dari data yang didapatkan, Desa Aras memiliki kurang lebih 50 bayi dan balita yang terdapat di empat Posyandu Desa Aras. Posyandu biasanya dilakukan satu kali dalam satu bulan.Â
Sosialisasi dilakukan dalam rangka memberikan informasi terkait stunting yang sering terjadi pada anak-anak.Â
Mahasiswa KKN 26 UINSU bersama Bidan Desa mengunjungi empat Posyandu yang ada di Desa Aras. Selain sosialisasi, mahasiswa KKN 26 UINSU turut membagikan puding yang memiliki campuran buah naga kepada bayi dan balita yang akan melakukan pemeriksaan di Posyandu Desa Aras.Â
Ibu-ibu yang membawa anaknya untuk melakukan pemeriksaan di Posyandu sangat antusias dalam sosialisasi stunting yang dilakukan. Bidan desa juga sangat berperan dalam memberikan informasi terkait stunting. Setiap bulannnya, bidan desa akan memberikan informasi bayi dan balita yang mengalami stunting.Â
Sosialisasi ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran ibu-ibu untuk masalah stunting pada anak-anaknya. Ibu-ibu tidak perlu takut jika anaknya memiliki ciri-ciri stunting. Ibu-ibu akan diarahkan untuk penanganan anak yang stunting oleh bidan desa, terutama Desa Aras, Kec. Air Putih, Kab. Batubara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H