Dawuan, Situbondo -- Mahasiswa KKN 219 Universitas Jember dan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) berkolaborasi untuk meningkatkan kesadaran orang tua di Desa Dawuan mengenai pentingnya pola asuh, gizi, dan kebersihan dalam mencegah stunting. Kegiatan ini berlangsung dalam dua pertemuan. Kegiatan dilaksanakan pada 14 dan 21 Agustus 2024. Pada setiap kegiatan membahas mengenai  aspek-aspek pencegahan stunting yaitu optimalisasi gizi dan menjaga kebersihan atau sanitasi.Â
Pada 14 Agustus 2024, acara kegiatan pertama dimulai dengan materi dari pihak SOTH yang membahas mengenai pola asuh anak yang baik. Materi disampaikan melalui diskusi yang interaktif dan hanya penyampaian materi biasa. Peserta yang hadir diajak untuk lebih aktif bertanya, berbagi pengalaman, dan berdiskusi mengenai cara mendidik anak di rumah yang lebih baik.Â
Dengan sistem ini suasana akan lebih hidup dan para peserta merasa lebih terlibat dalam forum. Topik utama yang dibahas mengenai pentingnya komunikasi yang baik dengan anak, memberikan kasih sayang, dan memberikan afirmasi atau pujian dalam mengasuh anak. Banyak dari peserta yang merespons dengan semangat, dan beberapa dari mereka mengakui bahwa sesi forum ini memberi mereka wawasan baru mengenai bagaimana seharusnya  mendidik anak-anak.
Setelah sesi dari forum  SOTH, mahasiswa KKN 219 Universitas Jember melanjutkan membawakan materi mengenai pentingnya gizi dalam pertumbuhan anak. Dalam tantangan pemberian makanan bergizi pada anak cenderung sulit makan, terutama makanan bergizi seperti sayur dan ikan. Untuk itu, mahasiswa KKN 219 Universitas Jember memperkenalkan program inovatif berupa pembuatan nugget dari ikan lele dan sayur wortel.Â
Nugget ini tidak hanya bergizi tinggi, namuni juga disukai oleh anak-anak karena rasanya yang enak dan pengelolahan yang inovatif. Para peserta terlihat tertarik dengan ide tersebut dan banyak yang menyatakan  untuk mencobanya di rumah. Beberapa peserta juga mengatakan bahwa program ini bisa menjadi solusi untuk anak-anak mereka yang selama ini sulit makan sayur atau ikan.
Tidak berhenti sampai pertemuan pertama, kolaborasi antara mahasiswa KKN 219 Universitas Jember dan SOTH juga berlanjut pada 21 Agustus 2024 dengan topik baru yang tidak kalah penting, yakni sanitasi dan kebersihan dalam keluarga. Pada pertemuan kali ini, mahasiswa KKN 219 Universitas Jember menyampaikan bahwa menjaga kebersihan lingkungan rumah dan diri sendiri adalah langkah penting dalam mencegah stunting. Banyak penyakit yang dapat menyerang anak-anak dan mengganggu pertumbuhan mereka yang berasal dari lingkungan yang tidak bersih atau kebiasaan buruk seperti tidak mencuci tangan sebelum makan.
Mahasiswa KKN menyampaikan berbagai langkah yang bisa dilakukan sehari-hari untuk menjaga kebersihan. Hal ini seperti cara mencuci tangan yang benar, menjaga kebersihan gigi dan mulut, serta memastikan bahwa air yang digunakan di rumah bersih dan aman. Tidak hanya itu, mahasiswa juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan alat makan dan lingkungan dapur, mengingat banyak penyakit bisa berasal dari makanan yang terkontaminasi. Para orang tua diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi, serta berdiskusi mengenai bagaimana cara menerapkan kebiasaan kebersihan ini di rumah dengan melibatkan seluruh anggota keluarga.
Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Beberapa peserta mengatakan bahwa mereka baru menyadari betapa pentingnya kebersihan dalam mencegah penyakit yang bisa menyebabkan stunting. Dengan pengetahuan baru ini, mereka berkomitmen untuk lebih memperhatikan kebersihan rumah dan menjaga anak-anak mereka agar tetap sehat.
Melalui kolaborasi ini, mahasiswa KKN 219 Universitas Jember dan SOTH berhasil memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat Desa Dawuan tentang bagaimana cara yang benar dalam mendidik anak, memberikan makanan bergizi, dan menjaga kebersihan di rumah. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu mengurangi risiko stunting di desa tersebut, serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesehatan dan perkembangan anak-anak di Desa Dawuan.
Para orang tua yang terlibat juga berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini terus diadakan secara rutin karena sangat membantu mereka dalam mendidik dan merawat anak-anak dengan lebih baik. Dengan adanya program-program seperti ini, diharapkan generasi mendatang akan tumbuh sehat, cerdas, dan bebas dari stunting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H