Mohon tunggu...
KKN 217 Talkandang
KKN 217 Talkandang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

KKN 217 Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa 217 KKN Unej Mengadakan Program "PENAMPOR" Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pemasaran Pupuk Organik di Desa Talkandang, Situbondo

14 Agustus 2024   12:48 Diperbarui: 14 Agustus 2024   12:49 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Talkandang, Kabupaten Situbondo merupakan daerah yang mayoritas penduduknya adalah peternak. Peternak di desa ini biasanya membuang kotoran ternaknya di sungai dan di sekitar kandang yang dekat dengan rumah warga. Akibatnya lingkungan menjadi kotor dan bau, termasuk juga aliran sungai menjadi keruh. Hal ini juga dirasakan oleh salah satu warga yang terkena dampaknya.

"Dari dulu memang banyak yang membuang kotoran ternaknya di sungai dan di sekitar rumah warga, ada juga yang dijual dengan harga 1 karung hanya Rp 1.000, tapi ini jarang karena harga jualnya murah." tutur Bapak Ahmadi selaku Kepala Dusun yang merasakan dampaknya. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut, kami kelompok KKN 217 Universitas Jember melakukan pendampingan pembuatan pupuk organik dari kotoran sapi.

Pendampingan ini diharapkan dapat mengurangi limbah dan meningkatkan kesejahteraan warga sekitar melalui pemasaran pupuk hasil  produksi sendiri. Pendampingan awal telah dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2024 dan diikuti oleh 15 warga. Pada pendampingan ini kami mengundang Bapak Rebus Susanto selaku pemilik usaha produsen pupuk organik yang ada di Kabupaten Situbondo sebagai pemateri. Bapak Rebus mengajarkan tentang pembuatan pupuk organik sekaligus memberikan arahan pada praktik pembuatannya.

Selanjutnya dilakukan pendampingan kedua dimana beberapa warga membuat pupuk sendiri dengan didampingi oleh kami. Kemudian hasil produksi pupuk milik warga dijual dan dititipkan kepada mitra yang telah bekerjasama dengan kami. Harga jual pupuk adalah Rp 8.000 dalam satu kemasan dengan berat 5 Kilogram dan saat ini sudah terjual 75 Kilogram. Program ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk membuka lapangan pekerjaan bagi warga setempat dan mengurangi limbah di lingkungan sekitar.

KKN 217 Universitas Jember
KKN 217 Universitas Jember

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun